Lihat ke Halaman Asli

Achmad Fahad

Seorang penulis lepas

Penelusuran Berdarah di Hutan Donomulyo

Diperbarui: 14 Oktober 2023   22:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumen Pribadi

13

Ricky dan Andre segera turun dari mobil yang diikuti oleh Usman beserta Vanesa. Setelah berada di luar mobil, Ricky dan Andre langsung mempersiapkan segala sesuatunya, tetapi Usman dan Vanesa sibuk memerhatikan keadaan sekitar yang terlihat begitu sunyi dan sepi, ditambah lagi dengan kegelapan pekat yang menyelimuti hutan ini sehingga memunculkan rasa takut di dalam hati.

   "Aku merasa takut dengan tempat ini Usman," kata Vanesa dengan suara pelan, "tempat ini seperti menyimpan sesuatu yang buruk. Dan aku khawatir dengan keselamatan Ricky juga Andre."

   "Perasaanku juga tidak enak Vanesa berada di tempat yang asing seperti malam ini. Ditambah lagi, selama perjalanan tadi kita tidak melihat seorang pun yang melalui jalan yang telah kita lalui ini."

   "Kau benar Usman. Sepertinya tidak ada warga desa yang melewati tempat ini pada malam hari. Apakah mereka berdua akan baik-baik saja melakukan penelusuran di tempat seperti ini?" tanya Vanesa dengan raut wajah yang memancarkan kekhawatiran terhadap kedua sahabatnya.

   "Semoga semuanya berjalan lancar malam ini. Kita hanya bisa berharap yang terbaik dan semoga tidak terjadi apa-apa kepada Andre dan Ricky," jawab Usman sambil memandang wajah Vanesa yang terlihat pucat pasi berada di tempat yang asing seperti sekarang.

   "Baiklah teman-teman, inilah saatnya aku dan Andre berangkat untuk memulai penelusuran malam ini. Kalian berdua tetap berada di dalam mobil, dan terus pantau pergerakan kami berdua sang penjelajah malam," kata Ricky masih dengan rasa percaya diri juga senyum khasnya.

   "Ricky, Andre kalian berdua hati-hati saat berada di dalam hutan, jangan terlalu jauh masuk ke dalam nanti kalian bisa tersesat dan tidak mengetahui jalan kembali," kata Vanesa dengan penuh perhatian kepada kedua sahabatnya.

   "Tenang Vanesa, kami berdua akan selalu saling menjaga dan melindungi selama penelusuran berlangsung," kata Andre tidak kalah bersemangat serta antusiasnya seperti yang ditunjukkan oleh Ricky.

   Akhirnya Ricky dan Andre bersalaman dengan Usman juga Vanesa, lalu keduanya mulai berjalan santai masuk ke dalam hutan Donomulyo dengan diterangi cahaya lampu senter yang berada di atas kepala. Dengan perlahan kedua orang itu mulai menerobos rimbunan pohon yang menjulang tinggi ke atas. Tidak berapa lama, kedua orang itu telah hilang ditelan oleh gelapnya malam. Kini hanya tinggal Usman dan Vanesa yang berdiri diam sambil memandang ke tempat Ricky dan Andre berjalan masuk ke dalam hutan.

   "Vanesa, kita masuk ke dalam mobil dan segera memantau pergerakan Ricky dan Andre," kata Usman mengajak Vanesa masuk ke dalam mobil.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline