Lihat ke Halaman Asli

PPID dan Diknas Banda Aceh Gelar Workshop Open Data

Diperbarui: 17 Juni 2015   17:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dinas Pendidikan Kota Banda Aceh dan PPID Utama dan Dinas Pendidikan Banda Aceh bekerja sama dengan Gerakan Anti Korupsi (Gerak).  Didukung oleh Kinerja Usaid dan Open data labs (world wide web foundation) mengadakan workshop CSO tentang Open data sektor pendidikan di Kota Banda Aceh.

Kegiatan ini dilaksanakan di Aula Bappeda Kota Banda Aceh pada selasa 11 November 2014. Peserta terdiri dari perwakilan berbagai CSO, Media dan Universitas.

Hadir sebagai nara sumber Afrizal Tjoetra, Ketua KIA aceh dan Josuf hardi dari Opendata labs jakarta.

Kota Banda Aceh mendapat predikat terbaik tingkat nasional dala hal pelayanan publk. Atas dasar inilah, maka kota banda aceh terpilih menjadi Pilot project untuk program open data disektor pendidikan. Secara nasional, ada 2 kabupaten kota yang menjadi contoh Open Data yaitu Banda Aceh dan DKI Jakarta.

Secara sederhana open data dapat diartikan sebagai sesuatu konsep tentang keterbukaan informasi publik yang berbasis IT. Diharapkan, dengan program ini masyarakat dapat mengakses informasi yang dibutuhkan secara bebas, berulang-ulang tanpa biaya.

Diharapkan masyarakat ddapat pro aktif dalam mengkontrol pemerintah sebagai pemberi layanan. Apalagi dengan lahirnya UU KIP.

Oleh Maslina

Jurnalis warga Banda Aceh

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline