Lihat ke Halaman Asli

Asri Salam

Something Went Wrong

MK Menolak Gugatan (Sama-sama Jekkong?)

Diperbarui: 24 Juni 2015   17:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Berakhir sudah sidang sengketa Pilgub Sul-Sel di MK yang dipimpin Mahfud MD dan memutuskan menolak gugatan pasangan Ilham Arief Sirajuddin & Azis Kahar Muzakkar (IA) dan dengan ditolaknya gugatan itu maka pasangan Syahrul Yasin Limpo dan Agus Arifin Nu'mang (SAYANG) tinggal menunggu waktu untuk dilantik kembali menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur yang kedua kalinya.

Dalam putusan MK mengatakan tuduhan kecurangan itu lemah dan bukti yang ada tidak mampu meyakinkan sehingga tuduhan adanya kecurangan Terstruktur Sistematis dan Massif (TSM) tidak berdasar kuat, MK juga mengatakan bahwa pelanggaran juga dilakukan oleh Tim IA selaku Pemohon.

Dengan selesainya sidang sengketa di MK pasangan SAYANG menyambut baik keputusan itu begitupula pasangan IA meskipun ada kekecewan, dan kemarin malam pasangan SAYANG merayakan kemenangannya secara sempurna di Rujab Sul-Sel bersama pendukung dan simpatisannya dengan melakukan orasi politik yang mereka katakan sebagai Victory Speech bahkan acara itu dihadirkan Ust kondang Nur Maulana yang biasa Nongol pagi-pagi di TransTv dengan jargon Jamaah oh Jamaah.

Rakyat Sul-Sel harus menatap masa depan dan mengawal sudah saatnya konsolidasi membuang jauh-jauh perselisihan, hujat menghujat bahkan caci maki, kekerasan, sebab semua sudah berakhir dan Pilgub telah usai dan menguras tenaga pikiran dan biaya tidak sedikit serta dinamika yang terjadi didalamnya.

******************

Sebagai catatan yang saya dapat ambil dari semua yang saya sempat saksikan bahwa politik itu tidak ada yang bersih yang ada penuh dengan intrik dan rekayasa, politik yang berbiaya sangat mahal maka jangan heran bila semua sumber daya harus benar-benar dimaksimalkan, melangkah dengan berkampanye secara nyata tapi juga harus bergerilya dibawah tanah untuk menunjang kampanye-kampanye yang kelihatan nyata itu, serangan fajar, serangan maghrib, intimidasi, pemaksaan, money politik, curang, culas, bohongi, akan selalu ada dalam perhelatan Pilkada-Pilkada sebab biayanya MAHAL..

Sangkut paut berita diatas disini :

Sengketa Pilgub, MK tolak Gugatan IA

Sengketa Pilgub Sul-Sel, MK tolak Pemohon

MK Bilang pasangan IA juga melakukan pelanggaran

Acchi.. 10 : 19 AM

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline