Lihat ke Halaman Asli

Ulul Rosyad

Jangan hanya melihat dan menilainya, hampiri dan ikut prosesnya, Dan kau akan tau bagaimana Rasanya

Mengunjungi Raja-raja Sumenep

Diperbarui: 31 Desember 2016   01:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

1372788659982989434

[caption id="attachment_264301" align="aligncenter" width="403" caption="gerbang Asta Tinggi"][/caption]

Dalam tulisan kali ini saya ingin mengajak sobat semua untuk mengunjungi kota Sumenep, daerah paling ujung timur di pulau garam tersebut. Seperti yang telah kita tahu, Islam merambah ke nusantara dimulai dari pesisir utara kepulauan Sumatera, lalu menyebar ke jawa, Sulawesi dan ekpulauan-kepualauan lainnya. Hingga akhirnya juga menyebar ke pulau garam ini. Madura.

Kepulauan Nusantara memang kaya dengan corak-macam ‘budaya dan tradisi. Ini terbukti dari banyaknya peninggalan benda-benda bersejarah, baik nilai spiritual maupun dalam khasanah seni yang marak. Salah satunya di pulau Madura, lebih tepatnya di kabupaten paling ujung di puau garam tersebut, Kab. Sumenep.

Madura, sebuah pulau kecil yang teletak disebelah timur pulau Jawa ternyata menyembunyikan kebesaran sejarah Islam di Nusantara. Di ujung sebelah timur pulau garam ini terletak wilayah yang subur dengan adat dan tradisi keislaman. Seperti yang saya tulis di atas, Sumenep, demikian nama daerah tersebut. Lanjutkan membaca .....


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline