Ternyata, komentar di kompasiana "hampir" tidak bisa lolos kalau benada kritik.
Tak usah kusebut satu/satu, 17 kali komentar kritikku, hilang lanyap tak pernah sempat nongol di hapus pemilik lapak, termasuk pemilik lapak yang menawarkan "bagaimana menurut anda", "mohon masukkannya," dsb dsb.
Marahkah saya ?, untuk apa, wong itu hak pemilik lapak cepek persen untuk memperlakukan setiap komentar yang masuk. Mungkin ini dianggapnya cara paling "seru" merespon koment2 yang masuk.
Mungkin benar kata pemeo, bahwa "tidak banyak" orang yang tahan terhadap kritik, sangat manusiawi bahwa banyak orang mengharap pujian atas apa yang ada pada dirinya (termasuk saya). Dan kata orang, tidak tahan kritik adalah tanda ke"belum dewasa" an kita.
Terus, bagaimana sebaiknya kita meng koment tiap tulisan yang kita anggap perlu kita "ikut bicara didalamnya' ?
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI