Lihat ke Halaman Asli

Kisah Surya

Diperbarui: 12 September 2022   11:06

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Surya meratapi kemilaunya yang terpancar

Merasa iba dengan takdir sang Penghadir

Surya senyap pada pembuka ufuk kelabu

Selalu berjalan bersama tak pernah bersatu

Hanya angan kawan surya melepas pelipur

Ketika tersadar hati pun gugur

Bayang berubah kabur, tertidur, terkubur dalam linang air mata

Seraya berdoa surya semakin tertunduk

Sampai pada sahabat zaman yang bertegur

Membawa harap pada cerita yang terukur

Memerah merona keemasan wujud sang surya

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline