Lihat ke Halaman Asli

Muhammad Fadil

Pustakawan

Wanita Anggun di Balik Kaca

Diperbarui: 12 Agustus 2023   07:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi gambar diambil dari hp rizqia meldika putri

Malam itu memberikan efek cahaya
Aku duduk menikmati paras indah
Suara gerimis sembunyi, seraya kaki melangkah
Ia selalu tersenyum tanpa harus ada kata makna

Aku penonton setia bagi drama teater dunia
Wajah asri bak bunga dibungkus kelopaknya
Intonasi suara sesuai kadar penerima
Narasi elegan menjadi nilai seni bicara

Kesan dangkal menambah rasa curiga
Merisau gelisah sembari nyanyian indah
Ia risih, aku tak berhenti
Soal musik menikmati tanpa simpati

Waktu meleburkan prasangka
Lelucon titik awal mula kata pertama
Bicara tanpa henti, pendengar jadi fungsi
Tak menyakiti, soalan teratasi tanpa mengerti

Wanita anggun dibalik kaca
Ragam rasa tertuang lewat cerita
Tak mementingkan kaidah kata
Ibarat dandelion, meniti angin seraya menebar bibit bahagia

Rapuh, potret yang sama tentang dirinya
Tangis, dibalik kacamata merembah air mata
Emosi, terbagi tanpa perlu bicara
Tertawa, tirai indah penutup rasa

Yogyakarta, Muhammad Fadil
11 Agustus 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline