Abiyuning Luthfyani - Prodi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk. (Sido Muncul) adalah salah satu perusahaan jamu terbesar di Indonesia. Perusahaan ini telah berdiri sejak tahun 1951 dan telah menghasilkan berbagai macam produk jamu dan obat-obatan herbal.
PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO) mulai mendorong penjualan dengan memanfaatkan platform media sosial.
Sido Muncul menerapkan strategi pemasaran digital yang ampuh untuk meningkatkan kesadaran merek dan penjualan produk. Beberapa strategi pemasaran digital yang diterapkan Sido Muncul antara lain:
- pemasaran konten
Sido Muncul memproduksi berbagai jenis konten digital seperti video, artikel, dan infografis untuk mengedukasi konsumen tentang keunggulan produknya. Konten ini didistribusikan ke berbagai platform media sosial seperti Facebook, Instagram, dan YouTube. - pemasaran berbayar
Sido Muncul juga menjalankan kampanye pemasaran berbayar di berbagai platform media sosial. Tujuan kampanye ini adalah untuk meningkatkan kesadaran merek dan mempromosikan penjualan produk tertentu. - E-commerse
Sido Muncul juga mengoperasikan toko online di berbagai platform e-commerce seperti Tokopedia, shopee, dan lazada. Toko online ini memudahkan konsumen dalam membeli produk Sido Muncul secara online.
Dengan berkolaborasi bersama para konten kreator, Sido Muncul juga berhasil meningkatkan brand awareness di kalangan anak muda. Pada tahun 2022, Sido muncul berkolaborasi dengan YouTuber Atta Halilintar untuk mempromosikan produk Tolak Angin. Kolaborasi ini memungkinkan kami untuk meningkatkan kesadaran akan merek Sid Munckul di kalangan anak muda. Sido Muncul terus melakukan inovasi strategi pemasaran digital untuk meningkatkan brand awareness dan penjualan produk.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H