Lihat ke Halaman Asli

Abigail Meriah Karina Tarigan

Mahasiswa Universitas Tanjungpura

Pembagian Kerja: Meningkatkan Efektivitas dan Produktivitas Suatu Usaha

Diperbarui: 8 November 2023   07:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Entrepreneur. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Jcomp

Prinsip pembagian kerja adalah landasan manajemen yang sudah lama terbukti keberhasilannya dalam meningkatkan efisiensi dan produktivitas dalam konteks bisnis. Prinsip ini menjadi dasar bagi berbagai metode manajemen dan praktik organisasi yang digunakan dalam lingkungan bisnis saat ini. Pembagian kerja dalam suatu perusahaan memiliki manfaat yang sangat banyak seperti optimasi efisiensi yaitu dengan mengurai tugas menjadi komponen yang lebih kecil, pekerja dapat fokus pada pekerjaan yang sesuai dengan keahlian mereka. 

Dalam akibatnya, efisiensi meningkat karena pekerjaan dilakukan dengan lebih cakap. Selain itu, mendorong spesialisasi dengan pembagian kerja mendorong pengembangan keahlian khusus. Individu atau tim yang secara berkala mengeksekusi tugas yang serupa memiliki kesempatan untuk memperdalam pemahaman mereka dalam domain tertentu. Saat ini, sangat banyak restoran cepat saji sehingga mudah kita temui. Pada restoran cepat saji, terdapat pembagian yang baik dan jelas. 

Pembagian kerja tersebut meliputi koki bertugas untuk masak, kasir bertugas untuk melakukan transaksi terhadap konsumen, pelayan bertugas untuk mengantar makanan dan melayani konsumen, dan petugas kebersihan bertugas untuk membersihkan restoran tersebut. Hal ini memiliki keterkaitan dengan teori pembagian kerja yang dikemukakan oleh Adam Smith yaitu guna mendorong pertumbuhan ekonomi, diperlukan spesialisasi atau pembagian kerja agar produktivitas tenaga kerja meningkat. 

Pembagian kerja perlu didahului oleh akumulasi modal, yang dapat diperoleh melalui tabungan, serta perhatian terhadap ukuran pasar yang luas (Smith, 1976). Untuk menarik perhatian perdagangan internasional, pasar harus memungkinkan untuk menampung hasil produksi dalam skala yang luas. 

Hubungan perdagangan internasional ini memperluas pasar, yang terbagi antara pasar luar negeri dan pasar dalam negeri. Begitu pertumbuhan dimulai, ia akan mengalami efek kumulatif, yang berarti ketika terdapat pasar yang luas dan akumulasi modal, pembagian kerja akan terjadi, dan ini akan meningkatkan tingkat produktivitas tenaga kerja.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline