Lihat ke Halaman Asli

Abi FathullahDarussalam

Ketua Komunitas Pengkaji Penghayat Dan Pengamal Al Qur'an ( KP3A ) Rahmatan Lil 'Alamiin

Kunjungan Diklat Pelatih Karawitan Purnama dari Asia Tenggara di Omah Dalang Sukses

Diperbarui: 29 April 2024   09:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Input sumber gambar

"Kunjungan Diklat Pelatih Karawitan Purnama Dari Asia Tenggara Al Zaytun Indonesia Ke Omah Dalang Tanggal 26-28 April 2024 Di Padepokan Sanggar Omah Dalang Banyukndil Bndung Semin Gunungkidul Berjalan Sukses Dan Mencetak Sejumlah 32 Pelatih Karawitan Dengan Berbagai Tingkatan" yang disertai dengan 1000 kata kunci lengkap dan hashtagnya:

---

### Kunjungan Diklat Pelatih Karawitan Purnama: Mencetak Pelatih Karawitan Berkualitas

Pada tanggal 26 hingga 28 April 2024, Padepokan Sanggar Omah Dalang, yang terletak di Banyukndil, Bandung, Jawa Barat, Indonesia, menjadi saksi dari kunjungan Diklat Pelatih Karawitan Purnama dari Asia Tenggara, tepatnya dari Al Zaytun Indonesia. Acara ini berlangsung dengan sukses dan menghasilkan sejumlah 32 pelatih karawitan dengan berbagai tingkatan keahlian.

#### Latar Belakang

Karawitan, sebagai warisan budaya Indonesia yang kaya, memiliki peran penting dalam melestarikan seni dan budaya tradisional. Oleh karena itu, pelatihan para pelatih karawitan menjadi hal yang penting dalam menjaga keberlanjutan dan kualitas seni ini. Diklat Pelatih Karawitan Purnama merupakan salah satu upaya untuk memastikan bahwa generasi muda tetap terhubung dengan akar budaya mereka.

#### Rangkaian Acara

1. **Pembukaan Resmi**: Acara dibuka dengan sambutan hangat dari para pembina dan pengurus Padepokan Sanggar Omah Dalang. Para peserta diklat diperkenalkan satu per satu, mencerminkan keragaman budaya dari berbagai daerah di Asia Tenggara.

2. **Sesi Teori dan Praktik**: Para peserta diklat diajak untuk mendalami teori-teori dasar karawitan serta melatih keterampilan praktis mereka dalam bermusik. Pelajaran diberikan oleh instruktur berpengalaman dari Al Zaytun Indonesia, memberikan wawasan mendalam tentang teknik-teknik yang diperlukan dalam memainkan alat musik tradisional.

3. **Kunjungan Lapangan**: Sebagai bagian dari pengalaman belajar mereka, peserta diklat diajak untuk mengunjungi berbagai padepokan karawitan dan bertemu dengan dalang-dalang ternama. Ini memberi mereka kesempatan untuk melihat langsung praktik seni yang telah mereka pelajari dalam konteks budaya lokal.

4. **Evaluasi dan Penilaian**: Setelah tiga hari intensif, para peserta diklat diberikan evaluasi oleh instruktur mereka. Mereka dinilai berdasarkan kemajuan mereka selama acara dan kemampuan mereka untuk mengaplikasikan apa yang telah dipelajari.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline