Lihat ke Halaman Asli

Ilalangg.id

Berita Warga Sipil

Kisah dan Kuyup

Diperbarui: 31 Desember 2018   15:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

muslimmarket.com

Entah apa yang ingin ku tulis, disini aku terjebak rintik hujan menghentikan sejanak langkah

Tak kunjung reda iya , membasahi jalanan yang sudah kerontang

Sebatang cemilan asap membawa khayalan, hingga sajak tertulis tak terasa

Melihat sekeliling manusia yang sedang menunggu, di antara antrian yang akan berjalan 

***

Tak letih kisah lalu datang menghampiri, mengingat romantika perjalanan yang seharusnya menjadi naskah abadi

Mungkinkah setelah ini pelangi akan tampak, atau dia akan tetap bersembunyia seiring sore menghampiri

***

Sedari tadi segelas kopi sudah ku beli, menghangatkan tubuh yang sudah kuyup 

Tak enggan masa lalu tertanam , dihari ini temaram datang terlalu siang

Tak romantis, tak menarik hanya memberi makna imaji

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline