Lihat ke Halaman Asli

Ilalangg.id

Berita Warga Sipil

Doa

Diperbarui: 26 Desember 2018   17:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

gambar : islamidia.com

Kesedihan dan luka datang kian berganti, Dera dan air mata kian mengikat mentari 

Tak usai satu demi satu sahabat telah pergi, meninggalkan bumi yang semakin sepi

Disudut mata memandang haluan laut biru berubah mengikuti arus surgawi

Di atas kepala nirwana jatuh, tepat ditabir kehidupan yang fana

***

Derasnya hujan mengguyur bumi tak henti, iya mengisyaratkan bahwa luka semakin menghakimi

Pilu deru menderu semakin menyayat nyayat hati

Tiada lagi kawan dan sanak family, dia pergi begitu suara lantunan doa mengiringi

Disudut malam , terdengar isak tangis para korban, di sela bencana yang menghempas para manusia di sela gulita

Kabar semakin keras ditelinga, membabi buta antara rongga dan mahkota suara 

***

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline