Lihat ke Halaman Asli

Akidah sebagai Landasan Iman

Diperbarui: 22 Desember 2023   14:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Aqidah merupakan landasan terpenting di mana keimanan Islam dibangun. Iman yang kuat dan ikhlas memerlukan landasan yang kuat, dan inilah peran utama iman dalam kehidupan seorang mukmin. Aqidah merupakan keyakinan yang melekat di hati dan menjadi landasan utama dalam  kehidupan sehari-hari. Tanpa keyakinan yang benar, keimanan seseorang akan rapuh dan mudah terombang-ambing oleh godaan dunia. Fondasi keimanan yang kokoh berasal dari keyakinan yang teguh terhadap Keesaan Allah, Risalah-Nya, dan Hari Pembalasan. Iman mengajarkan bahwa Allah adalah satu-satunya Tuhan yang berhak disembah, dan tidak ada yang menandingi-Nya. Pengetahuan tentang Rasul-Nya dan Kitab-Kitab-Nya merupakan landasan yang memandu perilaku orang mukmin dalam hidupnya. Ini menjelaskan tujuan hidup dan memberikan arahan moral yang kuat. Selain itu, keimanan berperan penting dalam menciptakan kedamaian dan rasa percaya diri. Jika seseorang beriman sepenuh hati pada keesaan Allah dan kemudahan-Nya dalam menghadapi segala sesuatu, maka segala beban hidup akan lebih ringan. Iman memberikan gambaran bahwa setiap cobaan dan kesengsaraan adalah bagian dari rencana-Nya yang lebih besar, agar manusia dapat menjalani hidup dengan sabar dan ikhlas. Aqidah sebagai landasan keimanan juga menciptakan ikatan sosial yang kuat antar umat Islam. Keterikatan pada keyakinan yang sama menimbulkan solidaritas dan rasa persaudaraan yang mendalam. Orang yang beragama merasa bertanggung jawab tidak hanya  terhadap dirinya sendiri, tetapi juga terhadap sesama umat beriman. Dalam penyelenggaraan pendidikan agama secara bersama-sama, tercipta komunitas yang saling mendukung dan menjaga keutuhan umat Islam.  Dengan demikian, keimanan dapat dianggap sebagai pilar utama penopang keberlangsungan keimanan Islam. Tanpa landasan iman yang kuat, iman cenderung goyah dan mudah tergoncang oleh godaan dunia. Oleh karena itu, memahami dan mengamalkan keimanan yang benar merupakan kunci terpenting dalam mengembangkan kehidupan beragama yang benar.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline