Lihat ke Halaman Asli

Tanda

Diperbarui: 24 Juni 2015   12:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kala huru hara menerpa ketenangan batin
derai derai ombak memburu pesisirnya
dan badai hujan melanda
seonggok peristiwa agung muncul sebagai pertanda

penggalan penggalan kehidupan kini menjadi nyata
keangkuhan dan kegamangan meneriakkan senja senja bertudung matahari
dan langit hitam bernaung diatasnya

kekuasaan yang tak bertuah
menjadikan pengabdian sebagai spekulasi yang mandul
embrio embrio kehidupan tak lagi berarti
menerka nerka tanpa arti

Blandonga 4 juni 2013

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline