Lihat ke Halaman Asli

Merokok Dapat Membuat Panjang Umur

Diperbarui: 12 April 2019   20:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tingwe atau ngelinting dewe ( melinting sendiri )

Panjang umur gara gara rokok. Benarkah???kakek saya merokok usianya malah sampai 90 tahun.

Mungkin kalian pernah dengar dari teman atau orang sekitar yang mengatakan bahwa ada orang yang merokok usianya justru malah bisa sampai tua. Hal demikan memang benar adanya. Tapi.....

Di indonesia sendiri tepatnya didaerah sragen,jawa tengah, ada seorang warga yang dipanggil sebagai"Mbah Ghoto" menutup usia pada saat berusia 146 tahun (30/04/2017). Mbah Ghoto dikenal oleh warga setempat sebagai perokok aktif. Pria yang memiliki nama asli Soedimedjo ini lahir pada tanggal 31 Desember 1870.

Almarhum Mbah Gotho juga sudah mencicipi berbagai efek suasana peperangan. Bagaiamana tidak, saat Perang Dunia 1 baru dimulai, Mbah Gotho sudah berusia 42 tahun. Kisah Mbah Gotho sempat dimuat dibeberapa media luar negeri dengan tema " Manusia Tertua Dari Indonesia".

Menurut warga setempat Mbah Gotho adalah perokok yang aktif. Tidak jarang terlihat tembakau murni yang terbungkus kantung plastik dan beberapa kertas cetak untuk melinting rokok dirumahnya.

Tingwe atau ngelinting dewe ( melinting sendiri )

Bagaimana bisa seorang perokok aktif bisa berumur sangat panjang seperti Mbah Gotho???

Seorang pakar kesehatan dari Manchester, Prof George Thomson mengatakan bahwa walaupun memiliki bentuk yang relatif sama, manusia pada dasarnya memiliki sistem imun yang berbeda beda satu dengan yang lainnya. Sistem ini berfungsi untuk menjaga kekebalan tubuh dari berbagai virus yang dapat menyebabkan penyakit.

Merokok memang bisa mengakibatkan beberapa penyakit. Tapi beliau mengatakan bahwa merokok hanyalah salah satu faktor penyebab penyakit. Masih banyak faktor faktor lain yang mengakibatkan penyakit serius, sebut saja faktor pola makan, berat badan dan juga stres. Jadi merokok bukan satu satunya penyebab penyakit.

Beliau menyarankan kepada para perokok untuk tetap menjaga pola makan dan tingkatan stres supaya mengurangi resiko dari segala faktor tersebut. Tapi bukan berarti merokok itu sehat lho. Tinggalkanlah rokok atau jika tidak konsumsilah makanan makanan sehat dan hindari stres yang berkepanjangan supaya tubuh tetap senantiasa sehat dan terjaga.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline