Lihat ke Halaman Asli

Abdurroup

Guru honorer SMKN 1 Tarumajaya

Balada Ibu Pertiwi / Antologi Puisi Usang yang Tersimpan

Diperbarui: 28 Maret 2024   10:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Serpih-serpih napas berterbangan

Diperolok oleh asap-asap tirani

Tak ada lagi deru napas segar

Yang terdengar oleh Sang Ibu

Ibuku yang begitu perhatian

akan nasib anak-anaknya

Ibuku yang begitu tulus

membahagiakan putra putrinya

Ibuku yang selalu meneteki

bayi-bayi kelaparan

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline