Lihat ke Halaman Asli

Kemanakah Gerakan Aktivis Kampus?

Diperbarui: 26 Juni 2015   10:39

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Mahasiswa sebagai garda terdepan pengawasan terhadap kinerja pemerintah pada saat ini dirasa kurang menunjukkan geregetnya, tidak seperti halnya gerakan yang terjadi pada masa tahuan 1960 an ketika menjungkirkan Orde lama, dan pada tahun 1998 ketika menumbangkan rezim Orde baru yang berkuasa kurang lebih 32 tahun lamanya yaitu dengan reformasi 1998, apa yang menjadi faktor penyebab dari kurangnya gereget mahasiswa dalam melakukan gerakannya, apakah tidak adanya isu bersama yang bisa menumbuhkan gebrakan, atau mahasiswa sekarang tidak mau melakukan perjuangan karena terlena oleh kesibukan akademik semata karena pihak kampus memperketat kehadiran dikelas. Hal terebut harus menjadi evaluasi bersama semua elemen mahasiswa sebagai oposisi mutlak bagi pemerintah yang berkuasa, kurangnya isu yang bisa menumbuhkan rasa kebersamaan mahasiswa untuk melakukan gerakan merupakan faktor utama yang mengakibatkan kurangnya gerakan yang dilakukan oleh mahasiswa, banyaknya organisasi gerakan mahasiswa yang kurang menunjukkan geliatnya mengakibatkan mahasiswa sekarang kembali ke kandangya yaitu ke kelas di kampus. Hal tersebut bisa mengakibatkan mengurangi kekritisan mahasiswa untuk mengawasi pemerintah, karena mahasiswa hanya bergerak dikampus saja tanpa ada terjun kelapanagan yang menumbuhkan pemikiran kritis mahasiswa. Dan kurangnya gebrakan yang dilakukan oleh mahasiswa bisa diakbatkan dari pemerintah atau pihak yang berkuasa yang secara tidak langsung mebuat sistem sedemikian rupa untuk mematikan gerakan mahasiswa dikampus, yaitu dengan cara mahasiswa dikembalikan lagi ke kandangnya untuk mengejar target study misalnya dengan harus menghadiri perkuliahan 75%.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline