Lihat ke Halaman Asli

Pelestarian Budaya Lewat Masjid

Diperbarui: 26 Juni 2015   17:32

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Masjid Raya Baitul Ma’mur,

Masjid Raya Baitul Ma’mur, banyak orang menyebut masjid ini dengan sebutan Masjid Betawi. Memang masjid ini dibuat dengan nuansa arsitektur Budaya Betawi, terutama dilihat dari bentuk bangunan dan asisorisnya. Seperti; langkan, lisplang dan atap. Langkan atau pembatas teras dan lisplang gigi balang yang melambangkan budaya Betawi ini terbuat dari bahan kayu jati pilihan dan dipoles dengan plitur yang dikerjakan oleh tangan-tangan trampil. Bangunan berbentuk joglo yang di topang oleh puluhan tiang kokoh terbuat dari beton dan dilapis dengan kayu jati, sehingga menambah unik dilihatnya. Bangunan berdiri diatas tanah wakaf seluas 2140 meter persegi dan luas bangunan keseluruhan sekitar 1500 meter persegi. Dibagian bawah bangunan utama terdapat basement yang digunakan untuk keperluan kegiatan, seperti seminar, pertemuan, resepsi pernikahan , dan lainnya. Bangunan ini didirikan pada bulan Agustus tahun 2002 oleh PEMDA DKI Jakarta cq Dinas Pariwisata dan Kebudayaan. Bangunan ini mulai digunakan untuk ibadah pada bulan Desember tahun 2004. Masjid Raya Baitul Ma’mur dapat menampung jamaah sekitar 1500 jamaah, pada hari-hari biasa masjid ini banyak dikunjungi jamaah untuk ibadah, karena memang letaknya yang strategis yaitu di tepi jalan yang padat lalu lintasnya. Pada hari Jum’at terutama pada hari libur masjid ini penuh sesak, sehingga tidak bisa menampung kendaraan jamaah, karena tempat parkir yang tidak begitu luas. Demikian sekilas profil Masjid Raya Baitul Ma’mur, bagi Anda yang ingin melihat keunikan Masjid ini silahkan berkunjung dan disana bisa bertemu dengan Saya. Alamat: Kawasan Perkampungan Budaya Betawi, Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan. Telp.: 02178893467, 02194041194. E-mail: baitulmamur@ymail.com Site: Masjid Raya Baitul Ma’mur ( http://masjidbaitulmamur.wordpress.com) ( H. Abdul Rohim Sairin/DKM)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline