Bangkalan -- Seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Bangkalan siap menerima pembinaan langsung dari Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Jawa Timur, Dr. H. Ahmad Sruji Bahtiar, M.Pd.I. Kegiatan ini akan dilaksanakan pada Selasa, 21 Januari 2025, di Aula PSBB Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Bangkalan.
Pembinaan ini diikuti oleh seluruh ASN Kemenag Bangkalan, termasuk para guru, tenaga kependidikan, staf administrasi, dan pejabat struktural di lingkungan Kemenag setempat. Kehadiran Kepala Kanwil Kemenag Jatim diharapkan dapat memberikan arahan strategis dan motivasi untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat, sesuai dengan visi dan misi Kemenag.
Salah satu ASN yang akan mengikuti kegiatan tersebut, Abdul Muiz, M.Pd., Guru Matematika MAN Bangkalan, menyampaikan pandangannya terkait pembinaan ini. Ia mengaku antusias dan merasa pembinaan langsung dari Kepala Kanwil merupakan momentum yang sangat penting bagi ASN Kemenag Bangkalan.
"Saya merasa bersyukur dengan adanya pembinaan ini. Kehadiran Kepala Kanwil Jatim tentu memberikan motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan kinerja. Pembinaan seperti ini sangat diperlukan agar kami tetap sejalan dengan visi besar Kemenag, yaitu menciptakan pelayanan yang profesional dan berkualitas," ungkap Abdul Muiz.
Abdul Muiz juga menegaskan bahwa pembinaan ini tidak hanya menjadi ajang seremonial, tetapi momen refleksi bagi seluruh ASN untuk mengevaluasi kinerja dan tanggung jawab mereka. Ia berharap pembinaan ini dapat memberikan inspirasi dan semangat baru untuk menjalankan tugas dengan lebih baik.
"Kami harus memanfaatkan momen ini sebaik-baiknya. Arahan dan motivasi dari Kepala Kanwil akan menjadi bekal penting bagi kami dalam menjalankan tugas sebagai ASN yang melayani masyarakat. Semoga acara ini berjalan lancar dan memberikan manfaat yang besar bagi semua pihak," tambahnya.
Kegiatan pembinaan ini menjadi salah satu langkah strategis dalam memperkuat kapasitas ASN di lingkungan Kemenag Bangkalan. Sebagai pelayan masyarakat di bidang keagamaan, ASN Kemenag dituntut untuk mampu memberikan pelayanan yang tidak hanya cepat dan efisien, tetapi juga berbasis pada nilai-nilai moral dan keagamaan yang kuat.
Bagi Abdul Muiz, pembinaan ini juga menjadi pengingat bagi seluruh ASN bahwa tugas mereka bukan hanya tentang administrasi, tetapi juga tentang pengabdian kepada masyarakat. Ia menegaskan bahwa menjadi ASN Kemenag berarti menjadi teladan dalam integritas dan dedikasi.
"Kita sebagai ASN Kemenag memiliki tanggung jawab besar, tidak hanya kepada negara, tetapi juga kepada masyarakat yang kita layani. Pembinaan ini mengingatkan kita untuk selalu menjaga integritas, memberikan pelayanan terbaik, dan bekerja dengan penuh keikhlasan," tuturnya.
Momentum ini juga menjadi penguat solidaritas di kalangan ASN Kemenag Bangkalan. Abdul Muiz percaya bahwa dengan semangat kebersamaan, ASN Kemenag Bangkalan dapat menghadapi berbagai tantangan pelayanan di era yang semakin kompleks.