Lihat ke Halaman Asli

Ironi dari Sang Nasionalis

Diperbarui: 25 Juni 2015   05:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Beginikah jiwa-jiwa nasionalis dalam sepakbola?

Ketika pelatih Aji Santoso dikenai sanksi oleh FIFA berupa pelarangan mendampingi tim sebanyak 4 kali dan diharuskan membayar denda kepada FIFA sebesar 6000 franc swiss, jajaran PSSI Djohar menerima sanksi tsb dan tidak akan mengajukan banding. Namun hal tersebut bisa saja berubah tergantung dari hasil investigasi FIFA menyangkut 'jual beli' pertandingan. Dalam hal ini jelas terlihat, Djohar dkk terlihat pasrah dengan keadaan.

Namun coba simak dengan seksama bagaimana sikap Djohar dkk terkait dengan putusan CAS yang mengharuskan PSSI membayar denda sebesar 5000 franc swiss kepada Persipura sebagai biaya perkara atas gugatan Persipura. Mereka  ngotot mengajukan banding akan putusan tsb.

Dari kenyataan yang ada sepertinya Djohar dkk lebih suka melawan klub/bangsa sendiri ketimbang berhadapan dengan orang/lembaga asing.

Tentu saja menjadi ganjalan di hati, mengapa orang-orang yang katanya memiliki jiwa nasionalis malah lebih suka melawan bangsa sendiri?

Pastinya, perlu dipertanyakan apakah jiwa nasionalis mereka itu asli atau palsu?

Sumber:

http://www.tempo.co/read/news/2012/04/17/099397575/PSSI-Terima-Sanksi-FIFA-untuk-Aji-Santoso

http://bola.inilah.com/read/detail/1858731/cas-pssi-harus-bayar-persipura-50-juta-rupiah




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline