Lihat ke Halaman Asli

Lagu di Dalam Bis

Diperbarui: 17 Juni 2015   06:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Bis jurusan Malang-Surabaya telah standby di terminal arjosari menunggu untuk kursi diisi penuh oleh penumpang, setelah setengah jam menunggu akhirnya sopir memberangkatkan bis yang masih belum terisi penuh, karena para sopir lainnya juga ingin mendapatkan penghasilan dari penumpang, memang itulah yang yang biasanya dilakukan oleh para sopir di terminal ini harus bisa mengerti keadaan tentang para teman-temannya tidak boleh egois, hari ini cuaca sangat cerah disiang hari penas terik juga terik juga mempengaruhi kepadatan para penumpang.

Bispun berangkat dengan membawa sembilan penumpang yang rata-rata ingin pulang ada juga yang ingin kerumah saudaranya. Ditengah perjalanan sopir yang biasanya merasakan suasana yang sama setiap hari, dia ingin memutar lagu dari kaset-kaset yang berada di jok mobilnya agar bisa menghilangkan penat.

Dia mencari kaset ditumpukan kaset-kaset lainya setelah dapat lagu yang ia cari, lalu diputarlah lagu dari kaset yang bergenre pop 80’s, ketika lagu berjalan sekitar sepuluh detik dia menghapiri sopir dan berkata”saya ingin mengganti langunya pak, bolehkah”, sopirpun menjawab “ya silahkan”, dia menunjukkan jok yang berisi kaset-kaset.

Dia mencari kaset ditumpukan kaset-kaset lainya setelah dapat lagu yang ia cari, lalu diputarlah lagu dari kaset yang bergenre pop sekarang yang banyak diputar oleh kebanyakan orang , ketika lagu berjalan sekitar sepuluh detik dia menghapiri sopir dan berkata”saya ingin mengganti langunya pak, bolehkah”, sopirpun menjawab “ya silahkan”, dia menunjukkan jok yang berisi kaset-kaset.

Dia mencari kaset ditumpukan kaset-kaset lainya setelah dapat lagu yang ia cari, lalu diputarlah lagu barat modern, ketika lagu berjalan sekitar sepuluh detik dia menghapiri sopir dan berkata”saya ingin mengganti langunya pak, bolehkah”, sopirpun menjawab “ya silahkan”, dia menunjukkan jok yang berisi kaset-kaset.

Dia mencari kaset ditumpukan kaset-kaset lainya setelah dapat lagu yang ia cari, lalu diputarlah lagu gendingan jawa, ketika lagu berjalan sekitar sepuluh detik dia menghapiri sopir dan berkata”saya ingin mengganti langunya pak, bolehkah”, sopirpun menjawab “ya silahkan”, dia menunjukkan jok yang berisi kaset-kaset.

Dia mencari kaset ditumpukan kaset-kaset lainya setelah dapat lagu yang ia cari, lalu diputarlah lagu dari kaset yang bergenre dangdut , ketika lagu berjalan sekitar sepuluh detik dia menghapiri sopir dan berkata”saya ingin mengganti langunya pak, bolehkah”, sopirpun menjawab “ya silahkan”, dia menunjukkan jok yang berisi kaset-kaset.

Dia mencari kaset ditumpukan kaset-kaset lainya setelah dapat lagu yang ia cari, lalu diputarlah lagu dari kaset yang bergenre hardcore , ketika lagu berjalan sekitar sepuluh detik dia menghapiri sopir dan berkata”saya ingin mengganti langunya pak, bolehkah”, sopirpun menjawab “ya silahkan”, dia menunjukkan jok yang berisi kaset-kaset.

Dia mencari kaset ditumpukan kaset-kaset lainya setelah dapat lagu yang ia cari, lalu diputarlah lagu dari kaset yang bergenre jazz , ketika lagu berjalan sekitar sepuluh detik dia menghapiri sopir dan berkata”saya ingin mengganti langunya pak, bolehkah”, sopirpun menjawab “ya silahkan”, dia menunjukkan jok yang berisi kaset-kaset.

Dia mencari kaset ditumpukan kaset-kaset lainya setelah dapat lagu yang ia cari, lalu diputarlah lagu-lagu gambus , ketika lagu berjalan sekitar sepuluh detik dia menghapiri sopir dan berkata”saya ingin mengganti langunya pak, bolehkah”, sopirpun menjawab “ya silahkan”, dia menunjukkan jok yang berisi kaset-kaset.

Ketika ada salah seorang penumpang yang melihat hal itu, dan merasa kesal terhadap semua orang yang mempunyai keinginan terhadap dirinya sendiri, dia pun langsung kedepan mengambil kaset yang ada didalam tasnya dan memutar lagu yang berjudul Indonesia Raya, setelah itu semua orang tidak ada yang mau mengganti lagu itu . akhirnya lagu itu tetap diputar sampai bis sampai ditujuan.END

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline