Lihat ke Halaman Asli

Abdul hamid

Mahasiswa

Kiprah Pemimpin Perempuan

Diperbarui: 29 Juni 2024   19:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Saat ini kita akan sedikit mengulas tentang "Kiprah Kepemimpinan Perempuan".

Kepemimpinan sering dikaitkan dengan anya kaum laki-laki saja yang dapat menjadi pemimpin. karena sejak pada zaman dahuluperempuan dianggap hanya mempunyai kemampuan minim wawasan dan pengalaman yang relatif rendah.

Jika dibenturkan pada kenyataan bahwa masih ada beberapa pemikiran kolot, yangberanggapan bahwa jika perempuan yang memimpin akan "berbeda" karena pengaruhdari emosional, sifat alamiah serta budaya, sehingga diangggap tidak bisa menjadipemimpin yang tegas, lebih bertanggung jawab, lebih cerdas dan berkarakter dalam memimpin.

Namun seiring perkembangan zaman, sudah banyak perempuan turut serta dalam membangun peradaban dunia, bahkan tidak sedikit pula yang tercatat berjaya di panggung politik dengan menduduki jabatan sebagai menteri, kepala daerah, wakilpresiden hingga menjadi presiden di suatu negara (rahim, 2016).

Sehingga muncul pertanyaan "Kenapa perempuan dapat bersaing dengan kaum laki-laki?".

Pada dasarnyauntuk melihat kemampuan sesorang tidak bisa kita nilai dari "gender" saja.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline