Lihat ke Halaman Asli

Abdulah Mazid

Masyarakat

[Puisi] Telah berpulang

Diperbarui: 22 Agustus 2024   07:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Telah berpulang..
Kehormatan nahkoda kapal kita
Terseok-seok
sesat oleh ambisi.
Terjebak badai
koalisi dekontruksi.

Dari siapa?
Oleh siapa?
Untuk siapa?
Atas nama kita.

Sungguh, kapal ini milik kita? Atas nama kita.

Nahkoda O nahkoda
Jatuh di laut mana kompas moralmu?
Ombak mana telah menghempas kemanusiaan beradabmu?
Di pulau mana kau kubur nuranimu?
Nahkoda O nahkoda
Ke mana akan kau bawa kapal ini berlayar?
Ke gorong-gorong ibu kota?
Ke hutan-hutan Papua?

Nahkoda O nahkoda
Kau akan abadi di hati.
Yang memperolok demokrasi
Kau jadikan konstitusi sebagai
rumah-rumah prostitusi bagi para ambisi
Kau jadikan lahan-lahan subur bagi kebodohan
Kau renggut hak tikus untuk hidup di gorong-gorong
Kau renggut hak burung untuk bernyanyi di ranting-ranting ulin
Kau renggut hak sungai untuk berkelok bebas

Nahkoda O nahkoda
Kau akan abadi di hati.

Cirebon, 22 Agustus 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline