Tepat 7 tahun yang lalu Indonesia kembali mengalami kegagalan mengangkat trofi Piala AFF. Indonesia harus mengakui keunggulan tuan rumah Thailand 2-0 pada pertandingan Leg 2 Piala AFF 2016 yang digelar di Stadion Rajamangala, Bangkok 17 Desember 2016. Kedua gol Thailand dicetak oleh Siroch Catthong di menit ke 37 dan 47.
Sempat menang 2-1 di Stadion Pakansari Bogor di Leg 1, timnas harus kembali mengubur mimpi mengangkat tropi Piala AFF untuk kesekian kali. Indonesia kalah agregat 3-2. Itu adalah final ke 5 bagi timnas Indonesia sepanjang sejarah Piala AFF dan final ketiga melawan Thailand.
Kekalahan Indonesia juga diwarnai kartu merah Abduh Lestaluhu di menit akhir sesaat sebelum wasit meniup pluit panjang. Wasit Abdulla Hassan memberikan kartu merah untuk Abduh Lestaluhu yang menendang bola ke bench Thailand. Abduh sangat kesal dan menganggap ofisial Thailand memperlambat waktu dengan mengambil bola dan tidak menghiraukan permintaan Abduh. Indonesia sedang mengejar ketertinggalan dan butuh satu gol untuk memaksakan pertandingan lanjut ke babak tambahan waktu.
Lagi-lagi skuad Gajah Perang Thailand menjadi momok bagi timnas. Indonesia pernah 2 kali bentrok dengan Thailand di partai puncak (2000 dan 2002) dan semua berakhir dengan kegagalan.
Bagi Alfred Riedl, final piala AFF 2016 menjadi kedua kalinya bagi dirinya gagal mengangkat tropi bersama timnas Indonesia. Pada edisi 2010, timnas Indonesia gagal meraih gelar juara Piala AFF setelah kalah agregat 4-2 atas Malaysia. Kegagalan yang memunculkan kontroversi dikalangan suporter Indonesia.
Daftar susunan pemain:
Thailand: K. Thamsatchanan (kiper), T. Bunmathan, T. Do, P. Chutong, A. Program, C. Chappuis (P. Anan 82'), C. Songkrasin (P. Deprom 90+6'), T. Ketsarat, S. Yooyen, T. Dangda, S. Chattong (P. Masuk 90')
Indonesia: Kurnia Mega (kiper), Benni Wahyudi (Dedi Kusnandar 46'), Fachrudin Aryanto, Abduh Lestaluhu, Hansamu Yama, Rizky Pora (Ferdinan Sinaga 73'), Manahati Lestusen, Bayu Pradana, Boaz Solossa, Stefano Lilipaly, Zulham Zamrun (Lerby Eliandry 64')
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H