Regulasi atau aturan baru dari PSSI dan PT LIB yang mengizinkan klub-klub Liga 2 Indonesia untuk memakai pemain asing mulai terlihat.
Klub-klub Liga 2 diizinkan untuk memakai jasa dua pemain asing dengan rincian satu pemain asing bebas (dari konfederasi mana pun) dan satu pemain Asia (konfederasi sepak bola Asia/AFC).
Kompetisi Liga 2 musim 2023/2024 direncanakan kick off pada awal september 2023 mendatang.
Klub-klub kini sudah mulai merekrut dan memperkenalkan pemain asing mereka. Pemain Jepang nampaknya akan laku keras.
Saat ini tiga pemain asal Jepang sudah diperkenalkan oleh klub Liga 2. Klub yang berbasis di Jepara, Jawa Tengah, Persijap mendatangkan pemain berposisi gelandang asal Jepang Haru Nakagaki (26 tahun).
Nakagaki sebelumnya bermain di Eropa bersama FK Famos Vojkovici, klub Prva Liga (kasta kedua Liga Bosnia). Nakagaki lebih banyak berkarir di luar Jepang. Selain Bosnia, dia pernah bermain untuk klub Brazil, Montenegro dan Kroasia
Klub Liga 2 lainnya yang juga berbasis di Jawa Tengah, Persipa Pati merekrut pemain muda berusia 20 tahun asal Jepang, Takuto Miki dari klub Liga 1 Mongolia FC Ulaanbaatar.
Jika digabung dengan Liga 1, saat ini total sudah 12 pemain asal Jepang berkarir di liga sepak bola Indonesia.
Bekasi FC merekrut eks striker klub liga 1 Persib Bandung dan Bayangkara FC, Ezechiel N'Douasel untuk kuota pemain asing bebas. Sedangkan untuk kuota Asia, pemain asal Jepang Akihiro Suzuki dipercaya untuk mengisi posisi gelandang serang.
Selama berseragam Persib di Liga 1 2017 hingga 2019, striker berkabangsaan Chad ini tampil 62 kali dan mencetak 36 gol. Rekor yang cukup bagus bagi N'Douasel. Sedangkan di Bayangkara FC, N'Douasel tampil selama dua musim dengan penampilan 25 kali dan berkontribusi 12 gol.