Lihat ke Halaman Asli

Abdul Rojak

Membaca adalah hiburan, menulis adalah pelepasan ide dan gagasan

Banyak Arti

Diperbarui: 26 Juni 2015   08:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Bunga membawa banyak arti Kehadirannya, Kelembutannya, Keindahannya, Dan wanginya, Punya daya mistis Dan mempengaruhi segalanya Kadang lupa, lalai dan Tidak sengaja Kita mengabaikannya Padahal, Bunga Membawa banyak arti Jangan kau sentuh Kalau kau memang belum siap Untuk memetiknya Karena ku takut, kau akan melukainya Bahkan, jangan sedikitpun Terbersit dibenakmu Untuk menjamahnya Bila kau memang belum siap untuk memetiknya Karena ku takut, kau akan melukainya Diam, Diam, Diam, Amati saja, Pandangi saja, Bila kau belum memahaminya Rasakan dulu kehadirannya Resapi dan hayati, baru kau akan mendapatkan Keyakinan dan pencerahan Akan lembutnya, indahnya Dan Wanginya Melingkupi sekujur tubuhmu * Persembahan untuk seorang sahabat yang akan segera memetik bunganya. Dan semua perempuan Indonesia yang setia pada kesucian dan kesejatian. * Penulis adalah Guru Sejarah SMA Avicenna Cinere

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline