Disanding tongkat Nabi Musa
egoku masih
lebih keras dari kayu Kokka.
Meski itu dicipta dengan bengah
membenam tabiat agung Pharoah.
Jadi, kumau
Dengan tongkat Nabi Musa
muhal, menjadi butir-butir.
Gemericik
penuhi ruang dan palung renungan
membusung gedung-gedung ratap
yang memecah celah setapak
persimpuhan
hingga terbangun kokoh
tempat bernaung yang menjelma
Kamu.
Dengan tongkat Nabi Musa
kumau
egoku
terpecah oleh
karamah-Mu
Yogyakarta, 2023
Pinjam gambar: 1
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H