Lihat ke Halaman Asli

M Akbar Ahmad

Mahasiswa

Peluang Besar Mahasiswa Milenial

Diperbarui: 11 Juli 2018   11:11

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

IAIN Parepare- Di akhir-akhir ini generasi Y terus diteliti mulai dari politik ekonomi sampai pada gaya hidupnya, teman-teman mungkin masih ada yg kurang paham terhadap generasi milenial atau generasi Y, generasi milenial adalah sekelompok manusia yg lahir diatas tahun 1980an hingga 1997, dikatakan sebagai generasi X karna pada masanya mulai ada ke akraban peningkatan penggunaan terhadap media media. 

Itu sedikit pengantar mengenai generasi milenial, namun teman-teman pada era ini justrus harus cerdas menyikapi setiap perkembangan dan melihat peluang yang ada untuk dapat bertahan mengikuti perkembangan zaman.  

Agar mampu bertahan untuk memenuhi kebutuhan hidupnya apalagi bisa kita lihat saat ini yg dibutuhkam dalam.setiap pekerjaan adalah kelebihan atau kemampuan, disinilah generasi Y harus belajar betul-betul memanfaatkan perkembangan teknologi untuk dapat bersaing. Melihat dari karakteristik generasi milenial, yaitu individualisme yang tinggi haruslah kita bendung, apa lagi sebagaimahasiswa islam yang diberikan perintah untuk menjaga hubungan silaturahmi, dan tetap melestarikan budaya kita yaitu budaya gotong royong.

Apalagi para generasi milenial ini pemikiran yang terbuka membuatnya merasa mampu untuk melihat dan menelaah setiap informasi yang mereka dapatkan, serta harus mampu mengaplikasian setiap media yang digunkan dengan sebaik mungkin, karna melihat dari perkembangan zaman pada saat ini justru para generasi memanfaatkan media sebagai alat untuk saling bermusuhan menyebarkan isu-isu yang belum jelas kebenaranya .

Sebagai kesimpulanya adalah generasi Y adalah generasi pemula yang merasakan awal munculnya aplikasi dan media baru yang memudahkan setiap hal dan segala bentuk urusan urusan yang sebelumnya menyusahkan kita, namun dari kehidupan yang serba instan ini marikita untuk saling berlomba2 untuk terus memperbaiki diri mencari peluang hidup agar tidak ketertinggalan, dan tetap melestarikak budaya-budaya leluhur kita  untuk saling menajaga dan memegang teguh nilaii-nilai pancasila.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline