Lihat ke Halaman Asli

Abban Said

Guru Madrasah Aliyah Negeri 3 Bantul

BPAD DIY Apresiasi Perpustakaan Ulil Albab MAN 3 Bantul

Diperbarui: 2 Maret 2023   13:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dok. pribadi

Bantul (MAN 3 Bantul) -- Perpustakaan madrasah/ sekolah merupakan tempat yang sangat erat hubungannya dengan proses pembelajaran, mengingat perpustakaan menyediakan berbagai sumber belajar yang diperlukan pendidik maupun peserta didik. Begitupun yang ada di perpustakaan Ulil Albab MAN 3 Bantul.

Pengembangan dan keberlangsungan perpustakaan juga menjadi prioritas yang senantiasa diupayakan oleh madrasah. Salah satunya dengan melakukan koordinasi dan kerjasama dengan berbagai pihak, di antaranya dengan Dinas Perpustakaan dan  Arsip Daerah D.I.Yogyakarta. (DPAD D.I.Y). Dalam rangka memaksimalkan pendampingan dan juga pembimbingan, DPAD D.I.Yogyakarta melaksanakan kunjungan ke Perpustakaan Ulil Albab, Kamis (19/1/2023).  Hadir dalam kesempatan tersebut, petugas dari DPAD, D.I.Yogyakarta Wiwik Tarmini, S.I.P dan Umi Erniyawati. Kunjungan mereka diterima langsung oleh kepala perpustakaan Ulil Albab MAN 3 Bantul, Kholif Diniawati  di ruang perpustakaan dengan didampingi pustakawan Prantini dan juga petugas perpustakaan madrasah, Siti Khotijah.

Dok. pribadi

Dok. pribadi

Dalam kesempatan tersebut Wiwik menjelaskan tujuan kunjungan adalah untuk memantau dan memberikan pendampingan tentang pengembangan perpustakaan. Selain itu, juga ingin melihat secara  langsung  proses pelayanan serta kelengkapan administrasi dalam pelayanan. "Kami sangat bersukur melihat perkembangan perpustakaan Ulil Albab sekarang ini. Banyak inovasi dan kreativitas yang telah dilakukan oleh perpustakaan, kami mengapresiasi dengan program serta inovasi yang telah dilakukan," ungkap  Wiwik.

Sementara itu, Umi juga terkesan, melihat kreatifitas perpustakaan Ulil Albab dalam menumbuhkan budaya literasi. Hal ini dikarenakan berhasilnya perpustakaan menfasilitasi  pemustaka dalam menerbitkan buku antologi maupun buku solo. Menurutnya strategi pengembangan literasi yang dilakukan perpustakaan Ulil Abab memang cukup jitu, terbukti banyaknya hasil karya pemustaka yang menambah jumlah koleksi buku di perpustakaan. "Penambahan sarana dan juga berkembangnya program kegiatan yang diagendakan membuktikan pasca penilaian akreditasi yang telah berlangsung tahun 2019, perpustakaan Ulil Albab semakin maju dan semakin lengkap," ujar Umi.

Di akhir kunjungan Kholif menyerahkan buku-buku hasil karya pemustaka kepada perwakilan DPAD D.I.Yogyakarta yang diterima Wiwik. Dalam sambutan akhir, Wiwik mengingatkan untuk terus meengembangkan perpustakaan melalui berbagai program dan juga pembenahan administrasi, sehingga ketika pelaksanaan akreditasi yang akan berlangsung tahun 2024, perpustakaan sudah siap dan sudah lengkap dan akhirnya memperoleh hasil sesuai harapan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline