Anggrek Dendrobium ku kini berbunga bermekaran
Kuntum demi kuntum muncul menyeruak waktu
Enam tangkai perbungaan engkau persembahkan pada dunia
Mata yang menatap seakan tidak percaya
Engkau memang begitu menggoda mata untuk dipandang
Warna merah kecoklatan bunga mu, engkau semburkan
Kokoh batang tak tergoyahkan menopang indahnya bunga
Daun sedikit tebal dengan hijau sebagai warna andalan
Kelangsungan hidup mu tetap terjaga setiap waktu
Akar sehat mu berebut tempat dalam pot