Menerima transaksi dengan mata uang asing dan mata uang kripto!
Demikian terbaca di sebuah papan nama dari jalanan. Di lokasi yang terkenal sebagai tempat wisata bagi warga negara Timur Tengah di Indonesia, tepatnya di Jawa Barat. Dengan Bahasa Inggris.
Apakah ini tanda bahwa kedaulatan negara kita sudah diinjak-injak oleh warga negara asing? mengapa mereka tidak menggunakan rupiah di dalam negeri kita?. Mengapa mereka terang-terangan menerima kripto sebagai mata uang dan alat pembayaran? Apakah negara kita akan diam saja?
Dengan menggunakan mata uang asing dan mata uang kripto, maka akan mengurangi sirkulasi rupiah di dalam negeri. Padahal nyata-nyata mereka menikmati tanah air Indonesia dengan senikmat-nikmatnya.
Maka hal ini harus menjadi perhatian para calon Bupati di Kabupaten Bogor. Baik Rudy Susmanto maupun Bayu Syahjohan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H