Setiap manusia pasti ingin hidupnya mudah, enak dan sesuai harapan. Tapi terkadang sebagian keinginan kita bertolak belakang dengan kenyataan.
Itulah dinamika hidup. Kalau semua keinginan terpenuhi, bagaimana kita bisa belajar tentang makna hidup?
Akan tetapi, hari ini ada yang sedikit berbeda dengan hidup Saya. Harapan saya hari ini malahan bukan tentang ingin hidup mudah, tapi saya sudah siap mental dengan hidup sulit dan terkesan dipersulit.
Ya betul, Karena berdasarkan pengalaman, Saya sudah terlalu sering dikecewakan oleh orang-orang berbaju rapih dan jarang senyum itu.
Mereka adalah orang-orang birokrasi yang katanya memiliki tingkat profesionalisme dan integritas yang tinggi.
Ceritanya hari ini Saya seperti berperan sebagai tukang biro jasa yang bertugas membayar pajak atau memperpanjang STNK milik orang lain.
Saya di-hire oleh Bos Saya untuk mengurus Pajak Kendaraan bermotor (PKB) miliknya. Kebetulan hari ini adalah batas terakhir perpanjangan STNK tahunan jika tidak ingin kena biaya denda karena terlambat.
Sebagai anak rantau, tentu Saya senang dan bersyukur kepada Tuhan. Karena ada pekerjaan yang halal dan sedikit income untuk sekedar bertahan hidup di akhir bulan.
Tetapi sebagai manusia biasa yang memiliki emosional dan rekam jejak di memory internalnya. Terkadang kita sudah bersikap kesal duluan kalau harus bertemu lagi dengan orang-orang birokrasi.
SAMSAT OUTLET LADIES (Selanjutnya saya sebut SAMSOUL) menjadi opsi terakhir Saya ketika hari sabtu untuk membayar pajak motor tahunan.
Awalnya, Saya kira SAMSOUL ini laki-laki. Eh bukan. Maksudnya itu tempat khusus bayar bayar pajak untuk perempuan saja. baik warga yang mau bayar pajak maupun pelayannya.