Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan Unit Usaha Jalan Tol (BUJT) PT Jogjasolo Marga Makmur sedang membangun Jalan Tol Solo-Yogyakarta-YIA (Bandara Internasional Yogyakarta) Kulon Progo sepanjang 96 km. Tol ini selanjutnya akan terkoneksi dengan Tol Trans-Jawa ruas Solo-Ngawi di Gerbang Colomadu, Karanganyar.
Pembangunan tol Jogja-Solo khusus seksi 1 paket 1.1 ruas Solo-Klaten telah rampung 53% atau sepanjang 22 km, per Juli 2023. Pembangunan hard road telah dilakukan pada sejumlah ruas jalan.
Direktur proyek PT. Adhi Karya, Oka Chandra Sukmana yang mengerjakan proyek pembangunan tol Jogja-Solo bagian 1 paket 1.1 Solo-Klaten mengatakan, hingga saat ini pengerjaan proyek tersebut sudah mencapai 53%.
"Solo sampai dengan Klaten 53%," ujarnya, Senin (17 Juli 2023).
Sementara itu, jika dilihat dari panjang tol yang dibangun pada ruas jalan tersebut, Oka mengatakan proyek tersebut mencapai 22 km. Hanya saja belum semuanya diolah dengan perkerasan kaku.
Rencananya, pembangunan tol Jogja-Solo seksi 1 paket 1.1 Solo-Klaten bisa selesai pada Mei 2024. Berdasarkan data monitoring progress konstruksi jalan tol Non Trans Jawa pada laman bpjt.go.id, hingga Juni 2023 progres tanah bebas pada tol Jogja-Solo seksi 1 paket 1.1 Solo-Klaten mencapai 94,1 persen. Sementara progres pembebasan tanah untuk Tol Jogja-Solo seksi 1 paket 1.2 Klaten-Purwomartani sampai Juni ini mencapai 80%.Selanjutnya akan dibangun Tol Jogja-Solo dengan total panjang 93,75 km. Sementara pada Seksi 1 Kartasuro-Purwomartani (Sta 0+000 hingga 35+640), jalan tol akan diperpanjang sepanjang 42,38 km dari Kartasuro hingga Purwomartani.
