Lihat ke Halaman Asli

Rudi Handoko

Saya seorang anggota masyarakat biasa di Borneo Barat

Kami Bukan Pemarah

Diperbarui: 25 Juni 2015   23:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kami bukan bangsa pemarah Tuan,
Sungguh kami lebih suka duduk bersila bermusyawarah.
Pun, jika ada silang sengketa dan masalah,
Mufakat kata bagi kami lebih maslahat dan berfaedah.
Bermadah dan berkias kata bagi kami lebih indah,
Daripada bersilat lidah dan berujar helah.
Bagi kami, itu semua lebih santun dan bermakna wahai Tuan...
Jauh lebih bijak daripada bertukar amuk menghunus keris dan lading pusaka.
Namun, jangan cabar/uji kami dengan amarah,
Sebab, jika marah kami tlah beradu malu,
Panas meruap di hujung ubun,
Tuan kan jumpai ruh semangat,
Jangankan selangkah, sekilanpun kami takkan berundur/melangkah mundur...
[Kotaraja Panembahan Ratu Airmala_Sukadana]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline