Bagi seseorang yang berkecimpung di dalam dunia marketing, menciptakan sebuah opini publik, memberikan persepsi, menanamkan pengertian, menciptakan partisipasi publik, dan menumbuhkan motivasi merupakan sesuatu yang sangat penting dan diperlukan. Selain itu, para pelaku bisnis terlebih di era modern seperti sekarang ini juga dituntut untuk mampu membangun ikatan atau hubungan antara para customer dan perusahaan. Oleh sebab itu mengenal lebih dalam Public Relation akan sangat membantu dan bermanfaat untuk hal tersebut.
Pengertian Public Relation
Jika di definisikan, public relation atau yang banyak dikenal sebagai Humas / PR ini barasal dari dua kata, yaitu Public yang memiliki pengertian sebagai khalayak eksternal, publik, ataupun masyarakat, sementara itu Relation memiliki pengertian sebagai ikatan, koneksi, maupun hubungan.
Public Relation sendiri adalah sebuah proses suatu perusahaan dalam menciptakan hubungan yang baik antara perusahaan dan masyarakat atau para audience. Dalam tujuannya, public relation bertujuan untuk menciptakan opini yang positif dari para audience atau publik untuk mencapai rasa saling menghargai dan pengertian bagi sebuah perusahaan.
Selain hal tersebut, Public Relation juga dapat diartikan sebagai sebuah penghubung antara perusahaan dan publik atau para audience untuk mencapai rasa saling menghargai dan pengertian. Karena hal tersebut, dalam menjual, mendistribusikan, dan memasarkan, suatu perusahaan atau bisnis khususnya yang bergerak pada bidang marketing sangat memerlukan adanya Public Relation untuk mencapai target dan tujuannya.
Peran dan Fungsi Public Relation
Setelah mengetahui dan memahami pengertian dari Public Relation melaui penjelasan diatas, kini saatnya bagi kita untuk membahas akan bagaimana peran dan fungsi penting dari Public Relation. Melalui laman yang dilansir oleh Casa Kreatif terdapat beberapa peran dan fungsi Public Relation, yang diantaranya adalah :
- Komunikasi Marketing
Peran dan fungsi dari Public Relation yang pertama adalah sebagai komunikasi marketing atau yang banyak dikenal sebagai marketing communication. Tujuan dari hal ini adalah untuk meningkatkan angka penjualan serta membangun citra yang baik dan positif suatu bisnis atau perusahaan, dengan memadukan antara aktivitas khusus dengan aktivitas pemasaran. - Multicultural Relations
Berikutnya, Public Relations juga memiliki peran dan fungsi sebagai pembangun dan pencipta sebuah ikatan dengan para audience, masyarakat, publik, maupun individu - individu yang memiliki latar belakang dan budaya yang berbeda. Karena hal tersebut, Public Relation dituntut untuk sensitif dan peka terhadap lingkungan sekitar, isu ras, dan budaya cultural. - Financial Relations
Selanjutnya, peran dan fungsi Public Relation adalah membangun dan mempertahankan rasa percaya dari para audience atau publik, akan suatu perusahaan melalui berbagai cara yang lain. Tujuan dari hal tersebut adalah untuk memperoleh rasa percaya dari para audience. - Manajemen Isu
Yang ketiga, peran dan fungsi Public Relation atau yang banyak diketahui sebagai Humas ini adalah, melakukan evaluasi terhadap isu -- isu yang tengah marak dan beredar ditengah publik. Terlebih akan isu yang memiliki dan berpotensi memberikan efek ataupun dampak kepada perusahaan. - Public Affairs
Peran dan fungsi Public Relation atau PR yang terakhir adalah Public Affairs, terlebih untuk menciptakan kontribusi dan keikutsertaan dengan pemerintah dalam berbagai hukum konstitusi ataupun kebijakan publik yang berlaku. Singkatnya adalah, untuk melakukan aktivitas negosiasi dan lobbying dengan tokoh pemerintah dan hubungan legislator dalam sebuah promosi atau penolakan terhadap peraturannya.
Tugas Public Relation
Setelah membahas tentang pengertian dan fungsi atau peran dari Public Relation, berikutnya kita akan membahas tugas -- tugas yang harus dilakukan seorang Public Relation.
- Menciptakan image positif perusahaan.
- Menjalankan fungsi komunikasi perusahaan dengan baik dan terorganisir.
- Melakukan pengawasan terhadap program pemasaran maupun kegiatan pemasaran dan komunikasi yang tengah berjalan, dalam sebuah bisnis atau perusahaan.
- Mengumpulkan informasi terkait bisnis atau perusahaan melalui pihak eksternal (publik).
- Memanage platform atau media internal perusahaan.
- Melayani keluhan dan memberikan jawaban yang sesuai atas pertanyaan, maupun klarifikasi terhadap perosoalan yang memiliki dampak bagi perusahaan atau bisnis.
- Melakukan analisa terhadap masalah yang tengah dihadapi oleh perusahaan yang terkait dengan pihak eksternal.