Lihat ke Halaman Asli

Nur Fatkhur

Mahasiswa

Pendidikan Lingkungan: KKN 28 UMSIDA Mengenalkan Penanaman Media Tanpa Tanah (Hidroponik) Kepada Siswa SD Jatijejer, Trawas

Diperbarui: 3 Maret 2024   09:07

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

KKN-P UMSIDA 28

Senin (19/2/24). Tim KKNP 28 Umsida melakukan pengenalan media hidroponik sebagai bentuk pendidikan lingkungan bagi siswa-siswi SD Jatijejer. Kegiatan ini dapat meningkatkan minat menanam sejak dini, dimana suatu hal yang penting dalam pembelajaran sains. Proses menanam tanpa media tanah ini tidak membutuhkan lahan yang luas. 

Oleh karena itu, mengenalkan sistem hidroponik kepada anak sekolah dasar mudah diterapkan dan dapat dilakukan di halaman sekolah. Sistem hidroponik yang digunakan Tim KKN 28 yakni berupa system NFT vertikultur dengan jumlah pipa sebanyak 2 batang, jarak tanam diatur sebanyak 20 cm, sehingga dalam 1 batang pipa dapat ditanam 10 sayuran kangkung.

KKN-P UMSIDA 28

"Program hidroponik ini merupakan salah satu program kerja KKN 28 Universitas Muhammadiyah Sidoarjo terutama dalam devisi Pendidikan. Karena diharapkan dapat memperluas pengetahuan siswa dan mengembangkan sikap terhadap perlindungan lingkungan, terutama melalui partisipasi dalam hidroponik. Dan juga dalam menanam menggunakan sistem hidroponik sangat bagus untuk disosialisasikan kepada siswa sekolah dasar mengingat hidroponik sangat mudah dilakukan dan sangat efektif dengan memanfaatkan bahan dan lingkungan dengan lebih efisien." Ujar Shahifa selaku ketua devisi Pendidikan dalam penjelasannya kepada pihak sekolah.

Kegiatan dalam penanaman dengan system hidroponik ini dilakukan oleh tim KKN 28 Umsida dengan peserta dari siswa sekolah dasar kelas 1,2, dan 3 SD Jatijejer. Kegiatan ini dilakukan dengan dengan 2 rangakaian kegiatan yaitu tutorial atau teori system hidroponik dan praktek lapangan. Hasil dari penanaman menggunakan system hidroponik dalam hal informasi dan kemampuan dasar pengenalan pembibitan serta budidaya tanaman secara sederhana serta budidaya sayuran kangkung secara hidroponik.

KKN-P UMSIDA 28

KKN 28 Umsida berhasil melakukan kegiatan pengenalan budidaya kangkung sehingga membuat suasana senang, ceria, kreatif untuk siswa di lingkungan sekolah. Materi pembelajaran pengenalan tanaman hidroponik ini merupakan pendekatan pembelajaran kepada siswa pada masalah nyata (autentik) sehingga siswa dapat menyusun pengetahuannya sendiri, menumbuhkembangkan keterampilan dan intuisi yang tinggi, dan meningkatkan kepercayaan diri kepada siswa. KKN 28 Umsida bertujuan memberikan pengalaman baru untuk siswa siswi SD Jatijejer dan juga mahasiswa umsida dengan berbekal informasi, cara, metode budidaya pembibitan benih kangkung dengan teknologi alternative hidroponik secara mudah dan sangat sederhana.

"Sangat menarik jika kegiatan ini berkelanjutan, mengingat output dari kegiatan pengenalan hidroponik hingga budidaya ini bisa menjadi kegiatan mengajar yang menyenangkan bahkan bisa dimanfaatkan lebih baik lagi. Anak-anak ceria, semua antusias dalam melakukan penanaman dan menjadi hal baru bagi anak tingkat SD dalam pengenalan hidroponik." Kata Wawan Wahyudi, S.Pd. selaku Kepala Sekolah SD Jatijejer.

KKN-P UMSIDA 28

Semua kegiatan ini tak luput dari antusias siswa dan support semua guru sehingga berjalan dengan lancar. Dalam praktek lapangan ini berlangsung secara interaktif, menyenangkan, inspiratif, juga memotivasi peserta didik untuk aktif berpartisipasi, dan memberikan ruang kepada mahasiswa sebagai fasilitator kegiatan pembibitan secara hidroponik. Sehingga dapat memberikan kesan baik bagi para peserta didik sekolah dasar SD Jatijejer juga Tim KKN 28 Umsida sebagai fasilitator kegiatan yang sedang melaksanakan KKN di Desa Jatijejer. Tentu dengan harapan pihak sekolah juga berperan aktif dalam pemantauan dan pengontrolan kegiatan ini.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline