Kabar duka datang dari dunia bulutangkis, tepatnya saat berlangsung kejuaraan Badminton Asia Junior Championship 2024 yang berlangsung di GOR Among Rogo, Jogjakarta, Indonesia sebagai tuan rumah.
Dimana salah satu pemain muda asal China yaitu, Zhang Zhi Jie meninggal dunia. Sebelumnya, diketahui Zhang mengalami (collapse) dan didiagnosa mengalami serangan jantung sebelum dinyatakan meninggal dunia pada Minggu 30 Juni 2024 pada pukul 23.20 WIB di Rumah Sakit Dr. Sardjito, Jogjakarta.
Awalnya, Zhang alami collapse pada saat laga vs Kazuma Kawano asal Jepang disaat skor mencapai 11-11 diset pertama. Tentu saja hal ini menuai reaksi yang cukup menyedihkan khususnya bagi para badminton lovers Indonesia, juga khususnya Tim China Badminton Association (CBA).
Zhang Zhi JIe sendiri lahir pada 30 Januari 2007 atau saat ini memasuki usia 17 tahun, seperti diketahui sebelumnya, Zhang Zhi Jie baru saja berhasil menjadi juara pada ajang U17 Badminton Asia Youth Championship 2023 yang berlangsung di Wenjiang China. Dikutip dari Weibo, dimata keluarga, sosok Zhang Zhi Jie adalah sosok pekerja keras dan sangat rajin. Dirinya juga sangat menyukai olahraga bulutangkis dengan peranan besar dukungan dari kedua orang tuanya.
Saat ini informasi terbaru, untuk jenazahnya masih ada berada di RS, untuk selanjutnya menunggu pihak keluarga untuk segera dilakukan penjemputan jenazah.
Sebelumya, Press conference dari PBSI dan dokter RSUP Sardjito tentang kematian Zhang Zhi Jie: "Sebelum dibawa ke RS Sardjito, tim medis di RS sebelumnya telah menyatakan bahwa jam 20:50 WIB Zhang Zhi Jie sudah menunjukkan tidak ada nadi, tidak ada napas spontan, dan ada tanda kematian sekunder".
"Namun official team China tetap meminta agar Zhang Zhi Jie dirujuk ke Sardjito untuk dilihat lebih lanjut. Di Sardjito dilakukan resusitasi jantung selama 1,5 jam dan tetap tidak ada respon, sehingga dihentikan pada 23:20 dan dinyatakan meninggal. Henti jantung mendadak".Lanjutnya.
"Saat ini jenazah Zhang Zhi Jie masih berada di RSUP Sardjito, menunggu orang tua almarhum datang dari China. Proses pemulangan ditanggung penuh dan akan dikawal". Sambungnya lagi.
Terlepas dari kejadian ini, banyak pihak yang meminta terutama kepada BWF (Badminton World Federation) agar lebih bijak dalam regulasi soal keselamatan dan kesehatan atlet atau pemain, hal ini bertujuan agar kejadian ini tidak terulang lagi. Meski demikian, tim medis dan pihak penyellenggara sudah melakukan upaya yang terbaik pada setiap turnamen.
Sementara itu hasil gemilang diperlihatkan tim junior bulutangkis Indonesia. Hingga Senin 1 Juli 2024 ini, Mutiara Ayu Puspitasari dan kawan-kawan berhasil lolos ke babak semifinal. Dari hasil-hasil tersebut diantaranya adalah mengalahkan Filipina 5-0, Vietnam 4-1, dan India 4-1 di fase grup, serta Jepang 3-0 di babak 8 Besar.