Kali ini saya mau berbagi cerita tentang pengalaman saya sebagai pengguna kereta api Pangrango Jurusan Sukabumi - Bogor.
Suatu hari seperti biasa pada jam 3 sore saya masuk stasiun KA Cicurug untuk naik kereta ke arah Sukabumi. Hampir setiap hari saya naik kereta paling pagi dari Sukabumi menuju Cicurug dan kereta sore dari Cicurug tujuan Sukabumi.
Pada hari itu saya tidak menyadari bahwa saya masih memakai name tag (papan nama) yang merekat dibaju , tiba-tiba saya merasakan bahwa ada keping logam magnet yang jatuh dari balik baju , dan saya tersadar bahwa itu adalah bagian dari papan nama yang melekat di baju bagian dalam, lalu kemana "name tag" nya , saya cari-cari sekitar stasiun tapi tidak ketemua , dan dikarenakan kereta sudah hampir masuk stasiun maka sayapun menghentikan pencarian dan naik ke kereta. Saya pasrah "name tag" saya hilang , berarti harus minta dibuatkan lagi ke kantor.
Sewaktu saya turun dari kereta, tiba-tiba ada seorang satpam yang mengejar dan memanggil saya , dia bertanya: "apakah nama Ibu , 'Ati....Dj...' , sambil sedikit kaget karena si Bapak menyebutkan nama saya dengan lengkap. Pak Satpam lalu membuka HP nya dan menunjukkan sebuah foto kepada saya sambil berkata: "Apakh ibu kehilangan ini?" , saya melihat papan nama hitam dengan nama saya tertulis diatasnya . "Oh,iya itu punya saya, saya cari-cari tadi , tapi ga ketemu.". Lalu dia bicara lagi : "besok ibu ambil di Stasiun Cicurug". "Ok, Pak" , jawab saya.
Saya salut dan kagum atas kinerja mereka dalam hal ini pasukan pengamanan stasiun, dari sekian banyak penumpang yang turun , dia menghampiri saya tanpa salah , mungkin informasi yang disampaikan satpam Cicurug sebegitu detailnya , sehingga satpam di stasiun Sukabumi langsung menghampiri saya.
Dan akhirnya saya pun tidak harus meminta "name tag" yang baru .
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H