Lihat ke Halaman Asli

Dua Hak Untuk Wanita dan Satu Hak Untuk Lelaki

Diperbarui: 25 Juni 2015   23:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Salahkah bila aku merasakan getaran cinta terhadapmu?

Aku punya hak untuk mencintaimu dan kamu punya hak untuk menerimaku dan menolaku!

Aku hanya manusia yang punya naluria cinta

Yang telah dianughrahkan oleh sang pencipta

Untuk aku pergunakan dengan semestinya

Dan memang itu tujuan tuhan menciptakan rasa cinta

Bukankah tuhan menciptakan jenis berlainan untuk disatukan?

Sekali lagi salahkah aku mencintaimu?

Terkadang aku menyalahkan tuhan sang pencipta

Dan memang saat ini aku menyalahkan-Nya

Mengapa engkau menciptakan rasa cinta ini

Sedang cinta ini aku tak bisa menyalurkanya

Kalaupun ada yang wanita yang aku cintai, ia tak mau menerimanya

Sungguh kejam cinta ini tuhan

Tuhan, apakah engkau rela aku ini menyalahkanmu terus?

Berikanlah ia rasa cinta terhadapku

Seperti aku mencintainya

Hanya itulah permintaanku!

Agar hidup ini sempurna sebelum raga nan jiwa mati

Tuhan, apakah cinta itu seperti balon2 sabun?

Memang indah penuh dengan goresan pelangi

Sekali sentuh akan pecah

Hanya berlaangsung singkat keindahanya

Salahkah bila aku mencintaimu>>???




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline