Lihat ke Halaman Asli

"......KISAH SORE......"

Diperbarui: 26 Juni 2015   03:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

13108351362098546041

1310835204579561678

13108352681551661837

Hari ini saya akan coba paparkan secuil kisah sore di akhir pekan ini. Tak kala kebanyakan orang menikmati weekend. Namun disini saya dan beberapa rekan masih berjibaku menunaikan kewajiban kami sebagai buruh demi mengais rezeki untuk keluarga di rumah.Bekerja seperti biasa dengan jadwal kerja selama total 24 jam non stop. Yang terbagi dalam 3 tim. Masing-masing tim bekerja bergilir (tim A mulai dari pagi hingga siang hari, tim B mulai dari siang hingga larut malam , dan tim C mulai dari larut malam hingga pagi hari). Semua tim akan mendapat waktu kerja yang bergantian setiap minggunya. Kebetulan saat ini tim kerja kami mendapat giliran kerja yang kedua (tim B).

Awalnya semua berjalan seperti biasa, sampai selepas Shalat Ashar tiba-tiba salah satu rekan mengalami accident yang berakibat cukup fatal. Ya,..accident lagi..dan lagi. Tak terhitung lagi jumlah accident yang terjadi sejak dulu hingga sekarang, mulai ringan hingga yang merenggut nyawa. Pekerjaan kami sangat beresiko tinggi di semua lini aktivitas. Semua sumber bahaya baik nyata maupun kasat mata hadir setiap hari. Namun kami tetap melakoni pekerjaan ini sebagai kewajiban dan mata pencarian kami. Demi anak, istri, dan keluarga di rumah, kami mempertaruhkan nyawa. Walaupun diantara kami telah banyak menelurkan ide-ide untuk perbaikan. Tapi dengan berbagai alasan, semua ide-ide hanya mentah saja. Tak ada yang terealisasi atau mendapat respon dengan baik. Hanya isapan jempol belaka sebagai output nya. Sungguh kenyataan pahit dan getir yang tetap harus kami jalani sejak dulu hingga sekarang sebagai orang kecil. Demi mengharap upah untuk kelangsungan hidup orang-orang terkasih di rumah.

Hasil jepret kamera ponsel sebagai saksi bisu kejadian sore ini. Ini hanya sebagian dokumentasi yang sempat terekam dari sekian banyak kejadian. Ini hanya sekedar untuk berbagi betapa banyak lika-liku orang kecil , dengan berbagai situasi dan kondisi. Tanpa lupa kami selalu berusaha bersyukur atas segala yang ada dan atas limpahan rezeki dari-NYA.Mungkin kami masih lebih beruntung disini, karena diluar sana pasti masih banyak kawan-kawan yang lebih tidak beruntung dari kami. Yang mungkin nasibnya jauh lebih memprihatikan, jauh lebih membara medan pertempuran yang harus mereka terjang. Selamat berjuang kawan-kawan....

- 16 Juli 2011 -




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline