Air merupakan sumber daya yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat sehari-hari baik dalam kehutuhan dalam rumah tangga, air juga diperlukan untuk minum dan masak, dengan demikian air bersih sangat diperlukan oleh manusia dalam memenuhi kebutuhannya.
Air bersih dapat ditemukan dari berbagai sumber yaitu hujan, air sungai, air permukaan dan juga air bawah tanah, namun kondisi dari berbagai sumber tersebut sangat memprihatinkan sebab perhatian manusia akan merawat lingkungan sangatlah rendah.
Kesadaran masyarakat terhadap air bersih yang ada dilingkunagan sekitar sangat perlu ditingkatkan mengingat kondisi sungai yang sekarang ini sangat kotor, kondisi air tergantung pada sumber air yang tersedia dan juga kondisi sungai yang dilewati oleh air.
Kita perlu menyadari hal ini, tidak hanya melindungi kondisi air bersih tetapi juga daerah resapan untuk menjaga ketersediaan air bagi semua masyarakat.
Air diperlukan oleh manusia dalam jangka waktu yang sangat panjang, maka dari itu kondisi air sungai yang penuh dengan sampah dari rumah tangga maupun limbah pabrik perlu disikapi lebih lanjut, mengingat air tidak hanya untuk kebutuhan manusia saja tetapi juga dalam bidang pertanian dan juga kehidupan tanaman maupun hewan.
Perilaku masyarakat yang sering membuang sampah sembarangan dan juga disungai harus ditindak lanjuti karena perilaku tersebut merupakan awal dari tercemarnya air bersih dalam sungai maupun dalam sumber mata air, kondisi air yang tercemar oleh limbah dan lainnya biasanya sangat bau menyengat sehingga menganggu dalam aktifitas sehari-hari, air yang tercemar juga dapat menyebabkan sakit pada saluran pencernaan jika dikonsumsi dalam kebutuhan rumah tangga mulai dari diare dan juga dapat menyebabkan cacingan.
Pemeliharan air maupun sanitasi lingkungan disekitar sungai perlu dilakukan dan juga ditingkatkan oleh manusia agar kondisi air menjadi jernh dan tidak bau, tetapi tindakan tersebut tidak dapat dilakukan atau tidak tergantung oleh perorangan saja, sehingga pemeliharaan air dapat dilakukan oleh sekelompok orang atau dapat melalui kerja sama sehingga pemeliharaan tersebut dapat berhasil sesuai yang diharapkan
Sanitasi termasuk didalamnya empat prasarana teknologi yaitu Pengelolaan kotoran manusia (feces), sistem pengelolaan air limbah, sistem pengelolaan sampah, sistem drainase atau disebut juga dengan pengelolaan limpahan air hujan.
Jika masyarakat dapat melakukan ataupun menjalankan ke empat tersebut kondisi lingkungan disekitar akan lebih terjaga dan dan terjamin air bersihnya karena dengan melalui pengolahan dan juga pemeliharaan lingkungan maupun penanaman tanaman disekitar sungai dapat membantu penyerapan air dan juga penyaringan air menjadi lebih jernih, dengan demikian kebutuhan manusia/ masyarakat tidak akan terganggu dalam kebutuhan air bersih