Lihat ke Halaman Asli

Alif Farhanudin

Penulis Lepas

Pengembangan Diri: Mulai Dari Pengenalan Diri

Diperbarui: 16 Juli 2023   09:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

https://www.freepik.com/

Pengembangan diri atau self improvement saat ini menjadi hal yang paling sering disuarakan oleh kaum muda khusunya tentang "bagaimana menajadi sukses sebeleum umur....", "bekerja dengan pashion", kesehatan mental (stress, depresi, healing, dll) dan lain sebagainya.

Terdapat faktor yang sangat mempengaruhi apa yang terjadi pada generasi muda saat ini sehingga konten-konten diatas menjadi top trending, adapun faktor tersebut adalah pendidikan (education). Demikian karena menurut penulis fundamental terjadinya hal diatas karena belum siapnya sosok orang tua untuk memiliki anak, pengaruh media sosial yang tidak tersaring, serta pergaulan hidup yang susah untuk dikontrol.

Tetapi justru karena pengaruh faktor tersebut akhirnya generasi muda yang sadar mulai untuk mengembangkan kehidupanya menjadi lebih baik, dan hal tersebut pastinya memiliki makna yang positif. Selanjutnya untuk dapat mencapai hal tersebut perlulah memulai dengan pengenalan diri terlebih dahulu sehingga dapat mengetahui titik awal seseorang untuk mulai mengembangkan dirinya.

Menurut Fahrudi Faiz dalam channel youtube M Channel menjelaskan terdapat tiga variabel seseorang dapat mengenali dirinya yaitu: self esteem, self worth, dan self opinion.

  • Self esteem yaitu jalan tentang bagaimana seseorang melihat, berpikir dan merasakan tentang dirinya.
  • Self worth yaitu jalan tentang bagaimana seseorang memberikan nilai terhadap dirinya.
  • Self opinion, yaitu tentang bagaimana seseorang melabeli diri tentang dirinya sehingga hal tersebut menjadi dirinya.

Selanjutnya fahrudin faiz juga menambahkan fase kekeliruan tentang bagaimana seseorang mengenali dirinya yaitu:

  • Low self esteem
  • Negative expectations
  • Low effort and hight anxienty
  • Failure
  • Self blame

 Kekeliruan seseorang ketika gagal dengan tiga varibel dasar (self esteem, self worth, dan self opinion) maka akan menimbulkan low self esteem ( rendah diri atau tidak dapat menghargai diri) pada diri seseorang, selanjutnya karenanya maka akan timbul harapan yang negatif terhadap dirinya.

Selanjutnya karena harapan negatif tersebut maka akan berdampak pada effort (usaha) dan anxianty (kehawatiran) yang tidak berimbang seperti sudah surender (pasrah) dengan dirinya akhrinya sedikit usaha dan banyak khawatirnya.

Dan karenanya akan menjadi penyebab kegagalan mencapai tujuanya, sehingga dampak yang timbul selanjutnya adalah self blame, yaitu justment terhadap dirinya bahwa dia adalah orang yang gagal. Maka karenanya pengenalan diri dengan cara yang benar menjadi hal yang penting untuk dapat mengambangkan dirinya (self improvement).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline