Lihat ke Halaman Asli

Syamsurial Sad

Dibuat dengan sebenarnya sesuai ktp

Satu Kesalahan Lebih Menarik dari Sepuluh Kebaikkan

Diperbarui: 21 November 2020   06:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Di grup WA seorang teman meneruskan pesan seperti berikut :
Di dalam sebuah kelas seorang guru sedang membuat catatan :
5 x 1 =   4
2 x 3 =   6
2 x 4 =   8
3 x 5 = 15
1 x 6 =   6
4 x 1 =   4
5 x 2 = 10
6 x 2 = 12
4 x 3 = 12
5 x 4 = 20
1 x 8 =   8

Dibelakang sang guru, murid2nya pada tertawa, selesai menulis guru menghadap kepada murid2nya dan bertanya kenapa kalian tertawa? Para murid menjadi ribut dan berteriak "yg nomor satu salah pak".

Sang guru tersenyum dan berkata, bapak kecewa dg sikap kalian, satu kesalahan kecil yg bapak bikin kalian tertawakan sedangkan 10 kebaikan yg bapak tulis tidak kalian hargai, sebenarny itu sengaja bapak lakukan.

Dalam artikel-artikel terutama artikel politik, hal seperti ini yang banyak kita temui, begitu juga dalam diskusi di televisi, dalam tulisan di sosial media dan sekarang ini dalam kampanye pilkada.

Orang-orang sering mengambil satu kesalahan seseorang untuk dibahas dan kemudian ditambah analisa-analisa yg membuat kesalahan itu sesuatu yg sangat fatal dan orangnya dianggap sebagai orang tak baik, tak layak atau tidak cocok untuk jadi pemimpin dan sebagainya.

Padahal agama mengajarkan kalau bisa harus menyembunyikan 'aib saudara kita ataupun orang lain walaupun kita tahu apa yg kita bahas betul-betul terjadi dan dilakukan oleh orang tersebut.

Sungguh suatu ironi dalam masyarakat kita yg agamais dan pancasilais, na'uzubillah tsumma na'uzubillah. Semoga Alloh memberi kita petunjuk dan melindungi kita. In Sya Alloh.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline