Lihat ke Halaman Asli

8Villages, Membantu Petani Dengan Teknologi Informasi!

Diperbarui: 17 Juni 2015   19:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

8villages menjembatani dan menghubungkan antara Penyuluh,pakar dan para Petani.

[caption id="" align="alignnone" width="624" caption="8villages menjembatani dan menghubungkan antara Penyuluh,pakar dan para Petani.*"][/caption] Indonesia adalah negeri agraris, sudah sepantasnya para petani mendapat prioritas dalam pembangunan, baik untuk kesejahteraan petani maupun kualitas dari hasil pertanian, artinya kualitas hasil petani dan kesejahteraan petani adalah dua hal yang saling berhubungan. Petani adalah tulang punggung dalam memasok kebutuhan dasar bangsa kita, karena makanan yang kita makan tidak lepas dari hasil jerih payah dari petani-petani, yang mungkin sering kita lupakan. Oleh karena itu, sudah sepantasnya kita memikirkan bagaimana pendukung petani dalam berbagai Hal. Salah satunya adalah dengan memanfaatkan Teknologi informasi. Jika petani menghasilkan hasil pertanian yang berkualitas, tentu saja akan dihargai dengan harga yang pantas, jika hasil pertanian sudah mendapat harga yang pantas, insyaAllah petani akan sejahtera.Nah, untuk mendukung hasil pertanian yang berkualitas, terlebih dahulu petani-petani harus diupayakan menjadi petani yang berkualitas. Adapun salah satu membuat petani berkualitas adalah dengan memberi pengetahuan tentang pertanian kepada petani, dan Keterlibatan langsung antara pemerintah dan Pihak akademisi dalam membuat petani yang berkualitas. Apa itu 8Villages? 8villages atau 8villages.com merupakan sebuah startup anak bangsa yang sudah mendapat penghargaan tingkat dunia dan bulan november nanti akan mengikuti kontes di Seoul Korea selatan. Jika selama ini, kita sering mendengar Teknologi Informasi, maka yang terbayang adalah kecanggihan dan itu seringya mainan bagi masyarakat kelas atas. Oleh karena itu, 8villages mencoba berbeda, bagaimana Teknologi Informasi ini bagaimana merambah bukan hanya masyarakat elit dan perkotaan saja, tapi para petani yang dipelosok-pelosok dapat memanfaatkan teknologi informasi dalam menunjang aktivitas pertanian mereka. Salah satu upaya 8villages dalam hal ini adalah dengan menggandeng pakar-pakar pertanian dari Institut Pertanian Bogor (IPB) dan Fakultas Pertanian Universuitas Gajah Mada (UGM), untuk bisa saling berinteraksi dengan para petani. Sehingga dengan ada jembatan antara petani dan para pakar, maka akan mengalami keuntungan dua sisi. Pihak petani dapat menerima pengetahuan dan penyuluhan2 dari para pakar pertanian dan para penyuluh. Untuk mendukung 8Villages, mari memberi dukungan (vote) dengan mengklik link dibawah. http://ideas.makingallvoicescount.org/a/dtd/Female-Farmers-Access-to-Agriculture-Information/93249-26650 Kita harapkan, kedepan dibawah pemerintahan baru Jokowi-JK, bidang pertanian menjadi salah satu yang paling diprioritas sebagaimana janji dalam kampanye dalam beberapa waktu yang lalu. *Sumber:https://www-techinasia.netdna-ssl.com/wp-content/uploads/2013/01/8vilages.jpg?17bc4c




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline