Lihat ke Halaman Asli

Pudji Prasetiono

Perjalanan serta penjelajahan ruang dan waktu guna mencari ridho Illahi

Finis Urutan 3, Pertahanan Jadi "Catatan" Madrid Musim Depan

Diperbarui: 23 Mei 2018   12:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Aksi Gol CR7 (Dok. goal.com)

Gol Cristiano Ronaldo (CR7) menutup pertandingan pamungkas Real Madrid, untuk kompetisi La Liga Spanyol musim 2017/2018 dengan hasil imbang 2-2 kontra Villareal.

Pada babak pertama Real Madrid sudah mengungguli Villareal, dengan skor 0-2 lewat gol yang diciptakan oleh, G. Bale pada menit ke-11 dan CR7 menambah keunggulan pada menit ke-32. Namun Villareal mampu menyamakan kedudukan di paruh waktu kedua dengan berbagi skor dan  angka.

Hasil imbang memang terkesan nanggung bagi Real Madrid, sekalipun pertandingan tidak begitu menentukan lagi. Begitulah  Real Madrid, memang agak kurang konsisten dalam pertandingan tersebut. Catatan besar dilini pertahanan, selalu saja ada celah yang dapat ditembus oleh team lawan.

Dilaga pamungkas kontra Villareal, Real Madrid bertandang ke stadion El Madrigal yang merupakan markas Villareal. Dilaga pamungkas tersebut Real Madrid menurunkan team inti sebagai starting XI. Namun istimeanya sang manager Zinedine Zidane tidak menurunkan Keylor Navas sebagai kiper utama seperti biasanya, melainkan menurunkan Luca Zidane yang nota bene adalah putranya sendliri sebagai debutan, surprisenya disitu.

26 Gol CR7

Villareal vs Real Madrid (Dok. La Liga Santander)

Dipertandingan kontra Villareal, Zinedine Zidane tidak menurunkan sang mega bintang CR7 dan beberapa pemain utama untuk bermain secara penuh. Hanya sampai pada menit ke-62, CR7 ditarik keluar dan digantikan oleh K. Benzema. Strategi ini untuk menghemat stamina yang diolah sang manager untuk menjaga kondisi dan hal-hal yang tidak diinginkan secara berlebih guna menghadapi pertandingan final Liga Champion di kiev, Ukraina, yang akan berlangsung beberapa hari lagi.

Dengan tambahan 1 gol dipertandingan pamungkas, maka CR7 berhasil mengemas total 26 Gol untuk kompetisi La Liga Spanyol musim 2017/2018. Finish diurutan ke-2 dibawah L. Messi dari Barcelona dengan torehan 34 gol.

Torehan 26 gol bagi CR7 saya rasa tidak terlalu buruk, mengingat musim kompetisi La Liga Spanyol 2017/2018, CR7 banyak di istirahatkan. Begitu pula pada pertandingan-pertandingan yang dirasa tidak begitu penting, ditambah dengan scorsing 5x pertandingan di awal musim yang harus dijalani membuat catatan laga pertandingan CR7 musim ini relatif tidak begitu banyak.  Bagi pandangan fans setia yang selalu menginginkan sebuah exspektasi lebih terhadap sang mega bintang, keadaan ini dirasa kurang worthead.

Dengan hasil demikian Real Madrid tetap berada diposisi ke-3 klasemen akhir La Liga Spanyol musim kompetisi 2017/2018. Tidak berhasil menyodok posisi Atletico Madrid diposisi ke-2 klasemen akhir seperti yang diharapkan sebelumnya.

Finish Urutan Ke-3

Klasemen Akhir La Liga Spanyol (Dok. La Liga Santander)

Jika boleh menganalisa, permasalahan besar ada pada bagian pertahanan yang rapuh. Tidak cukup siap dikala serangan balik mulai berganti, keasyikan menyerang dan melupakan pertahanan menjadi "kunci buruk" bagi Real Madrid.
Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline