Lihat ke Halaman Asli

Akhirnya Terungkap, Jokowi Mau Jual Aset Negara?

Diperbarui: 17 Juni 2015   13:54

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mestinya kelompok yang menamakan diri ANTI JOKOWI tahu berita terbaru ini, tapi berhubung mereka tahunya sedikit tapi fitnahannya besar, jadinya kurang informasi yang menarik ini. Semoga mereka berbahagia setelah membaca kabar ini. Ketika selama satu pekan Jokowi menghadiri KTT APEC di Beijing, Tiongkok, KTT Asean di Myanmar dan KTT G-20 di Australia, selain mencari investor, ternyata juga menawarkan aset-asetnya yang dianggap berharga oleh SEBAGIAN rakyat Indonesia. Dalam penjualan aset negara dengan nominal yang besar mesti mendapat persetujuan DPR. Hal itu diperlukan parlemen sebagai representasi dari rakyat. Apakah Jokowi sudah membicarakan hal penjualan aset negara ini dengan DPR? "Mereka respek dengan negara kita. Karena selalu saya sampaikan, Indonesia negara muslim terbesar dan negara demokrasi terbesar. Demokrasi dan Islam bisa berjalan di Indonesia," kata Jokowi kepada beberapa Presiden maupun Perdana Menteri yang berbincang dengan beliau. TANYA : "Apakah benar pak Jokowi menawarkan beberapa ASET NEGARA kepada negara lain?" PRESIDEN JOKOWI : "Lho kok tahu ya, darimana sumbernya?" TANYA : "Dari kabar burung pak he he he he he........" PRESIDEN JOKOWI : "Ha ha ha ha ha.......Terus terang ada beberapa "aset negara" yang saya tawarkan ke luar negeri untuk dijual, tentu saja kalau DPR dan RAKYAT menyetujuinya lho." TANYA : "Kalau boleh tahu aset negara yang ditawarkan itu apa saja pak?" PRESIDEN JOKOWI : "Antara lain FPI, PKS, GOLKAR, dan masih banyak lagi, ada juga tokoh yang saya tawarkan yaitu FADLI ZON, FAHRI HAMZAH, FAIZAL ASSEGAF, Habib RIZIEQ, juga JONRU, dan masih banyak lagi daftarnya, mereka saya suruh milih ha ha ha ha ha........" TANYA : "Terus laku semua atau tidak pak?" PRESIDEN JOKOWI : "Ternyata saya masih beruntung, aset bangsa milik rakyat Indonesia itu TIDAK ADA YANG TERTARIK. Bahkan NAWAR juga tidak ada yang berminat, padahal sudah saya kasih DISCOUNT plus BONUS berlibur seminggu ke Bali lho. Ya sudah saya akhirnya menawarkan mereka untuk INVESTASI saja ke sini. Akhirnya banyak yang setuju dan kita mendapatkan investor yang luar biasa dananya." TANYA : "Terus aset negara itu mau dikemanakan pak?" Joko Widodo : "Biarlah mereka berbahagia dengan apa yang dia bisa, dan saya akan bekerja untuk rakyat banyak, sebab banyak sekali yang harus DIBENAHI di Indonesia ini, mohon dukungan dari semua pihak saja mas!" Begitulah kabar dari wartawan yang tidak mau disebutkan nama dan medianya. Dan biarlah kalau dikatakan HOAX dan membuat yang tidak suka kabar ini jadi hoek-hoek, namanya juga usaha. Salam NKRI Raya!

Sumber gambar : 1. www.kaskus.co.id 2 wisbenbae.blogspot.com 2.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline