Lihat ke Halaman Asli

Implementasi Instrumen Asesmen High Order Thinking Skill pada Lembar Kerja Peserta Didik Matematika Kelas VII SMP

Diperbarui: 13 November 2023   07:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Education is the most powerful weapon which you can use to change the world -Nelson Mandela

Pendidikan matematika di SMP sangat penting untuk menumbuhkan keterampilan berpikir tingkat tinggi, juga dikenal sebagai keterampilan berpikir tingkat tinggi (HOTS). Instrumen asesmen yang tepat diperlukan untuk mengetahui sejauh mana peserta didik menguasai keterampilan ini. Dalam artikel ini, kami akan membahas bagaimana instrumen penilaian keterampilan berpikir tingkat tinggi digunakan pada lembar kerja siswa di kelas VII SMP.

Keterampilan berpikir tingkat tinggi semakin diakui pentingnya dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Salah satu bidang yang menjadi fokus utama dalam pengembangan kemampuan ini adalah pendidikan matematika. Salah satu HOTS adalah kemampuan untuk menganalisis, menyusun, mengevaluasi, dan menggunakan matematika dalam situasi kehidupan nyata.

KELAS VII SMP adalah tahap awal di mana siswa diperkenalkan dengan konsep matematika yang lebih kompleks. Oleh karena itu, memiliki alat penilaian yang dapat digunakan untuk mengevaluasi kemampuan peserta didik dalam menerapkan HOTS sangat penting.

Instrumen Asesmen HOTS

Alat yang digunakan untuk mengumpulkan data untuk penilaian disebut alat pengumpul data atau asesmen (Nisa dkk., 2014). Asesmen merupakan komponen integral dari proses pembelajaran. Ini membantu fasilitasi pembelajaran dan memberikan informasi yang menyeluruh sebagai umpan balik kepada orang tua, siswa, dan peserta didik untuk membantu mereka memilih strategi pembelajaran yang lebih baik (Purnawanto & Pd, 2022)Kemampuan berpikir tingkat tinggi (HOTS) adalah kemampuan untuk menghubungkan, memanipulasi, dan mengubah pengetahuan dan pengalaman yang sudah ada untuk berpikir secara kritis dan kreatif untuk memecahkan masalah dalam situasi baru (Masitoh & Aedi, 2020).

Instrumen asesmen HOTS di lembar kerja peserta didik matematika kelas VII SMP harus dirancang untuk mengukur kemampuan peserta didik dalam menerapkan keterampilan berpikir tingkat tinggi. Instrumen ini harus mencakup berbagai tingkat kesulitan, seperti mengingat fakta dan menerapkan ide dalam situasi baru.

Lembar Kerja Peserta didik (LKPD)

Lembar kerja adalah alat pembelajaran yang dapat digunakan oleh guru untuk meningkatkan keterlibatan dan aktivitas siswa selama proses pembelajaran. Lembar kerja biasanya berisi instruksi untuk praktikum, percobaan yang dapat dilakukan di rumah, bahan untuk diskusi, soal-soal latihan, dan materi lainnya yang dapat membantu siswa berpartisipasi dalam aktivitas selama proses pembelajaran. Salah satu jenis alat bantu pembelajaran adalah lembar kerja. Lembar kerja biasanya digunakan sebagai alat bantu atau pelengkap rencana pembelajaran. Lembar kerja terdiri dari lembaran kertas yang berisi informasi dan soal-soal yang harus dijawab oleh siswa (Nisa dkk., 2014).

Implementasi Instrumen Asesmen HOTS

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline