Nama : Kartiko Tri Yunianto
Prodi : PPG Prajabatan PGSD
LPTK : Universitas Muhamadiyah Gresik
PENDIDIKAN DAN NILAI SOSIAL BUDAYA/Dok Kemendikbud
kesimpulan dan refleksi terhadap pemikiran-pemikiran Ki Hadjar Dewantara:
- Apa yang Anda percaya tentang peserta didik dan pembelajaran di kelas sebelum Anda mempelajari topik ini?
- Apa yang berubah dari pemikiran atau perilaku Anda setelah mempelajari topik ini?
- Apa yang dapat segera Anda terapkan lebih baik agar kelas Anda merefleksikan pemikiran KHD?
- Sebelum mempelajari topik ini saya percaya bahwa peserta didik dan pembelajaran di kelas merupakan kemerdekaan belajar baginya. Menurut pemikiran KHD bahwa peserta didik dalam pembelajaran di kelas mendapat perlakuan yang dalam penerapan kurikulum merdeka yang mana kurikulum tersebut memiliki kebebasan dalam pemilihan suatu metode belajar yang disesuaikan dengan karakteristik peserta didik. Jadi, peserta didik belajar sesuai dengan minat bakat yang dimiliki hal ini sesuai dengan pemikiran KHD yaitu di sistem among dalam pembelajarannya. Dan dalam konteks pendidikan saat saya sekolah yaitu pendidikan yang mementingkan budi pekerti.
- Setelah mempelajari topik ini saya menjadi lebih tahu bahwa pendidikan peserta didik di sekolah dan dalam pembelajarannya di kelas peserta didik, dari ketiga unsur tersebut memegang nilai sosial budaya yang diterapkan pada lingkungan sekolah. Ataupun nilai sosial budaya yang dipegang oleh masyarakat di daerah peserta didik tinggal. Dalam nilai sosial budaya tersebut memiliki kaitan dengan pemmikiran KHD yaitu nilai gotong royong, kegiatan bersifat kekerabatan, menghormati leluhur, bekerja sama dan saling memberi.
- Dari keempat nilai yang saya sebutkan di pertanyaan nomor 2, mungkin bisa menerapkan nilai gotong royong yang mana dalam implementasinya memberikan suatu kegiatan yang bersifat membangun kesadaran dalam menjaga kebersihan lingkungan kelas dan sekolah.