Sebagai umat Islam, diharuskan dan dituntut agar bisa membaca dan menulis Al-Qur'an sejak usia dini. Usia dini tidak luput dari pembelajaran oleh orang tua dan lembaga pendidikan. Anak didik yang dimaksud ialah anak-anak sekolah dasar, yaitu di SDN Sumbersari 01, Desa Sumbersari, Kecamatan Saradan, Kabupaten Madiun. Yang dimana murid-murid masih banyak yang belum fasih membaca dan menulis Al-Qur'an. Maka dari itu, sangat diperlukan sebuah bimbingan khusus dari guru untuk meningkatkan kemampuan baca tulis tersebut.
Saat ini bimbingan BTQ di sekolah tersebut masih belum terlaksanakan dengan baik. Adapun pengajar untuk BTQ tersebut berasal dari para guru yang ada di sekolah SDN Sumbersari 01 untuk mengelola pembelajaran tersebut.
Pada sasaran atau target yang kami tuju untuk kegiatan BTQ dapat dilaksanakan dengan baik. Anak-anak dapat mengikuti ajaran yang mahawisa/I ajarkan dengan senang dan lebih bersemangat. Sehingga kegiatan tersebut dapat dilanjutkan oleh pengelola atau pihak sekolah. Sebelumnya, kami memberikan jadwal bimbingan BTQ sekali dalam seminggu. Hal ini menjadikan sebagai upaya untuk mengisi waktu luang untuk kegiatan yang bermanfaat.
Bimbingan BTQ ini diawali dengan berwudhu kemudian membaca surah Al-Fatihah yang dilanjutkan membaca Al-Qur'an bersama-sama. Selain itu, diberikan ajaran membaca AlQur'an secara mendasar bagi anak-anak yang belum fasih membaca dan menulis Al-Qur'an. Dengan pemberian pembelajaran BTQ kepada anak-anak SDN Sumbersari 01 ini, kami harap dapat membantu peserta didik lebih berkualitas dan memahami Al-Qur'an sejak dini.
Dokpri
penulis : Garnis Widi Waningyun
Follow Us : https://instagram.com/kkn.kelompok35?igshid=OTJlNzQ0NWM=
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H