Bahasa digunakan dalam kehidupan sehari-hari manusia, otak bekerja setiap saat tanpa henti. Berbahasa menjadi hal utama dalam bersosialisasi dengan orang lain. Otak menjadi tempat pengumpulan informasi.
Dari sekian banyak penjelasan mengenai kinerja otak manusia, mungkin menjadi hal yang menarik apabila kita membahas apa saja yang berhubungan dengan otak manusia. Hubungan erat bahasa dengan kehidupan manusia menjadi pengaruh dalam kinerja otak, bagaimana tidak? selama ini otak menjadi sumber berbagai informasi yang disampaikan oleh manusia.
Jadi, sudah menjadi pembahasan yang familiar di kalangan orang-orang. Memiliki kemampuan bahasa yang baik, memiliki kemampuan mengontrol perilaku yang baik, keduanya merupakan hasil kerja keras dari otak untuk mengelola segala macam informasi yang ditangkapnya. Mungkin saja pernyataan muncul seperti ini, bahasa yang dimiliki manusia itu asalnya darimana yaa? nah, pertanyaan seperti itu akan dibahas dalam artikel kali ini.
Bahasa menjadi bagian yang sangat penting bagi manusia. Bahasa juga dapat dikatakan sebagai suatu sistem dalam perilaku yang sangat kompleks. Awal mula penelitian para ahli saraf itu tidak menggunakan alat pemindai otak sepeti fMRI atau EEG, jadi sangat sulit untuk mengetahui apa yang terjadi di dalam otak selama produksi bahasa.
Setelah itu terdapat penelitian yang ditujukan pada pasien yang mengalami kerusakan otak yang mengakibatkan kematian dari fungsi jaringan otak, melalui penelitian tersebut para ahli dapat menemukan dua area otak yang menjadi kunci produksi bahasa.
Area tersebut merupakan area broca dan area wernicke, area broca ini ditemukan oleh dokter asal Prancis yang bernama Paul Broca, dan area wernicke ini ditemukan oleh ahli saraf yang berasal dari Jerman yakni Carl Wernicke.
Bahasa itu sebenarnya dihubungkan dengan kemampuan pendengaran. Karena melalui apa yang telah direkam oleh indera pendengaran kita, otak secara tidak sadar memproses ucapan yang didengar dan mencatat kata-kata yang didengarnya lalu kemudian diproses oleh otak bahasa.
Otak bahasa memiliki dua jenis aliran pemrosesan, yakni terdapat sistem visual. Jadi dari sistem visual ini akan mengirimkan informasi ke daerah otak yakni kedua sisi otak, proses tersebut bekerja untuk menerjemahkan informasi yang didapatkannya melalui input ucapan.
Kemudian terdapat aliran ventral yang dapat membantu menentukan gerakan seseorang termasuk gerakan mulut. Banyak sekali model dan alat yang digunakan untuk mengetahui bagaimana cara otak kita ketika memproses apa yang telah didengar, dan mengartikan bahasa.
Bahasa akan dengan mudah berkembang itu ketika manusia sedang berada pada masa bayi, untuk itu memerlukan area yang bertanggung jawab untuk mengelola bahasa.
Dimana letaknya? di dua area otak yakni area broca dan area wernicke. Keduanya bertanggung jawab atas fungsi motorik, yang akan mengolah kata dan apabila terjadi gangguan pada area tersebut baik area broca dan wernicke maka akan mempengaruhi kemampuan dalam memahami bahasa, hal tersebut merupakan peran tanggung jawab dari area broca.